Metaranews.co, News – Sebuah mobil masuk jalur ghaib. Tiba-tiba masuk ke hutan dan tidak meninggalkan jejak ban.
Melansir akun Instagram @undercover.id, dari video yang di posting memperlihatkan Sebuah mobil HRV putih tiba-tiba tersesat di hutan selatan gunung liwung Desa Wukirsari Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Sabtu (11/2/2023) dini hari.
Banyak yang beranggapan jika pengemudi CRV H 8630 TL masuk ke jalur ghaib. Dikabarkan, pengemudi seorang diri ingin menghindari macet lantas mengikuti jalur GPS Google Maps.
Pengemudi tersadar ternyata berada di tengah hutan dan mengalami cedera kaki setelah keluar dari mobil. Ternyata, lokasi tersebut serupa dengan kasus bus Pahala Kencana tersesat pada 2013.
Dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati membenarkan adanya mobil nyasar di tengah hutan Tambakromo. Dia menyebut mobil nyasar karena mengikuti aplikasi Google Maps.
“Iya benar ada mobil yang nyasar di area hutan masuk wilayah Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati,” Pujiati dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/2/2023).
Camat Tambakromo, Mirza Nur Hidayat mengakui ada beberapa keanehan dari insiden itu. Menurutnya, pengemudi melenceng jauh dari arah yang seharusnya dilalui.
“Satu mobil itu terperosok jauh, Dukuh Baris tidak berada di jalan Tambakromo Wirosari itu bukan, di situ Tambakromo ada belokan ke kanan naik, lha itu belok masuk, masuk ke dalam sana,” jelasnya saat dihubungi, Minggu (12/2/2023).
Keanehan berikutnya adalah tidak adanya jejak roda di jalan yang dilewati oleh mobil tersebut. Padahal, jalan itu berlumpur karena hujan.
“Lha kedua terperosok sampai ke hutan gundul lumayan jauh, ada batu, ada tunggak jati, tapi tidak ada jalan yang signifikan, kalau masuk ke sana harusnya ada bekas roda, itu tidak ada,” jelas Mirza.
Dia juga menyebut jalan yang dilalui oleh mobil tersebut sangat sulit diakses, bahkan dengan sepeda motor. Namun kenyataannya mobil itu bisa masuk sampai sekitar 1 kilometer.
“(Dari) Jalan Raya Tambakromo sekitar satu kilometer, masuk 100 meter saja susah, karena banyak hambatan, dan setelah dievakuasi mobil itu rusak,” Mirza menjelaskan.
Bahkan, petugas harus mengerahkan mobil berpenggerak empat roda atau 4X4 untuk mengevakuasi mobil itu. Mobil penolong pun sempat kesulitan untuk mengevakuasi.