Metaranews.co, News – Sejak populernya beredar video syur Rebecca Klopper, muncul istilah yang disebut dengan revenge porn.
Melansir dari laman The First Amendment of Encyclopedia, revenge porn adalah nama yang diberikan untuk praktik penyebaran gambar seseorang telanjang dan/atau melakukan hubungan seks.
Tindakan ini biasanya dilakukan untuk merusak mental seseorang dalam video tersebut, tujuan lainnya bisa untuk balas dendam, mengancam, atau mempermalukan korban. Jika Anda mengalami atau menemukan kasus revenge porn, berikut beberapa tindakan yang bisa Anda lakukan seperti dikutip Suara.
- Berusaha Tetap Tenang
Kejadian seperti ini tentu akan membuat syok, namun yang perlu Anda lakukan adalah berusaha untuk tetap tenang. Mendinginkan pikiran dan setelah itu baru mulai bertindak untuk mengatasi masalah. Pikiran yang masih kacau dan panik berpotensi menambah masalah.
- Simpan Bukti
Jika Anda menerima bukti adanya ancaman, segera simpan bukti tersebut menggunakan screenshot atau rekaman layar. Juga bukti akun yang menyebarkan video/foto tersebut.
Simpan juga informasi lain yang dapat membantu mengidentifikasi pelaku dan mendukung proses hukum. Kemudian jika memungkinkan, segera hapus video tersebut agar tidak menyebar lebih jauh.
- Jaga Privasi di Media Sosial
Menjaga privasi di sini bukan berarti Anda harus menonaktifkan semua akun media sosial, tetapi mengamankan semuanya dengan mengaktifkan verifikasi dua langkah, mengubah kata sandi yang lebih kuat. Hal itu dilakukan agar pelaku tidak melakukan penetrasi ke akun media sosial pribadinya dalam melakukan aksinya kembali.
- Minta Bantuan
Minta bantuan orang lain untuk mengatasi kepanikan, kehadiran orang lain mungkin membuat korban merasa lebih aman. Jika memungkinkan, minta mereka untuk membantu Anda memproses masalah ini.
- Laporkan
Langkah selanjutnya adalah melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwenang. Saat ini ada pusat pengaduan korban revenge porn yaitu LBH Berani Face atau kunjungi halaman carilayanan.com, jadi jangan takut atau malu untuk melapor ya.
- Jangan Bagikan Informasi Pribadi
Oh ya, jika menerima ancaman dari pelaku, jangan pernah membagi informasi pribadi dalam bentuk apapun dengannya. Sebaiknya segera simpan bukti ancaman tersebut dan kemudian laporkan ke LBH Berani Fade.