Metaranews.co, Kabupaten Blitar – Untuk mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) seperti yang terjadi di Gunung Bromo saat ini, jalur pendakian Gunung Kelud via Tulungrejo, Kabupaten Blitar, ditutup sementara.
Pengurus Pendakian dan Wisata Pinus Loji, Ayoung Jie mengatakan, penutupan jalur pendakian puncak Gunung Kelud via Tulungrejo atau yang lebih dikenal jalur via Hutan Pinus Loji ditutup mulai hari ini, Senin (11/9/2023).
Akan tetapi, Wisata Hutan Pinus Loji tetap beroperasi seperti biasa, tidak ada penutupan untuk area wisata ini. Hanya saja jalur pendakianannya yang ditutup.
“Untuk mencegah kebakaran hutan. Jalur pendakiannya yang kita tutup, bukan Wisata Loji-nya,” jelas Ayoung Jie.
Penutupan jalur pendakian ini mengacu pada surat perintaah dari Perhutani kepada Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blitar.
Dalam surat perintahnya, Perhutani memerintahkan untuk penutupan jalur pendakian gunung lingkup KPH Blitar, termasuk jalur pendakian Gunung Kelud lewat Tulungrejo Blitar.
“Selain mengacu pada surat dari Perhutani, kondisi hutan pada musim kemarau ini sangat rawan memicu kebakaran hutan. Tidak ketinggalan kita juga memasang plang larangan pendakian di beberapa titik strategis,” tambahnya.
Jalur pendakian ini ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan. Mengingat wilayah Blitar Raya masih dilanda musim kemarau berkepanjangan.