Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Warga Dusun Mojolegi, Desa Dukumojo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, melakukan aksi protes dengan cara memancing ikan di jalan raya dusun setempat, Senin (6/11/2023).
Aksi itu dilakukan warga sebagai bentuk protes. Sebab, jalan cor yang beberapa waktu sempat viral karena dilintasi Bentor saat kondisi cor masih basah, ternyata setelah pengerjaannya hampir selesai justru dinilai merugikan warga.
Pasalnya, warga yang tinggal di kanan-kiri jalan mengeluhkan genangan air yang cukup dalam di depan rumah mereka kala turun hujan.
Kondisi itu teradi karena jalan hasil pengecoran semen itu lebih tinggi dari teras rumah warga, dan tidak adanya saluran irigasi di kanan dan kiri jalan.
Ali Mukhtarom (50), salah satu pemilik warung di Dusun Mojolegi mengatakan, warga yang tinggal di kanan-kiri jalan direpotkan oleh genangan air yang cukup dalam.
Ia pun menyalahkan proyek perbaikan jalan yang tidak memperhatikan saluran irigasi di kanan dan kirinya.
“Tidak ada saluran air di kanan-kiri jalan. Jadi sisa air hujan yang turun kemarin menggenang, sehingga sangat merepotkan warga yang mengais nafkah maupun pemilik rumah yang berada di sebrang jalan itu,” ujar Ali, Senin (6/11/2023).
Ali menuturkan, air hujan sempat masuk ke dalam warungnya hingga sempat membuatnya kebingungan. Setelah surut, Ali pun berusaha mengantisipasi air hujan dengan cara menempelkan batako di tengah pintu.
“Waktu hujan airnya amber ke warung, setelah surut sementara saat ini saya tutup dengan batako,” ungkapnya.