Harga Pangan 16 Oktober 2024, Telur, Cabai dan Bawang Naik

Harga Pangan 16 Oktober
ilustrasi telur ayam ras yang dijual di pasaran (Freepik)

Metaranews.co, News – Harga pangan 16 Oktober 2024 menurut laporan Badan Pangan Nasional (Bapanas), secara umum mengalami kenaikan. Telur ayam ras tercatat naik Rp2.010 menjadi Rp30.520 per kilogram (kg).

Secara umum, harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional menunjukkan tren naik. Beras premium, misalnya, naik 1,42 persen atau Rp220, sehingga harganya menjadi Rp15.720 per kg.

Bacaan Lainnya

Kenaikan juga terjadi pada beras medium, yang meningkat 1,11 persen atau Rp150, menjadi Rp13.700 per kg. Beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog mengalami kenaikan sebesar 1,19 persen atau Rp150, menjadi Rp12.710 per kg.

Komoditas bawang merah juga mencatat kenaikan signifikan, dengan harga naik 6,84 persen atau Rp1.980 menjadi Rp30.910 per kg. Bawang putih bonggol mengalami kenaikan 3,81 persen atau Rp1.520, sehingga harganya menjadi Rp41.460 per kg.

Harga cabai merah keriting naik 3,49 persen atau Rp1.070, menjadi Rp31.760 per kg, sedangkan cabai rawit merah meningkat hingga 4,01 persen atau Rp1.860, menjadi Rp48.200 per kg.

Sementara itu, harga daging sapi murni mengalami penurunan 1,26 persen atau Rp1.700, menjadi Rp132.920 per kg. Di sisi lain, daging ayam ras naik 2,29 persen atau Rp810, menjadi Rp36.130 per kg, dan telur ayam ras meningkat hingga 7,05 persen atau Rp2.010, menjadi Rp30.520 per kg.

Harga kedelai biji kering (impor) terpantau naik 1,86 persen atau Rp200, menjadi Rp10.950 per kg. Gula konsumsi juga mengalami kenaikan 1,67 persen atau Rp300, menjadi Rp18.260 per kg.

Minyak goreng kemasan sederhana naik 1,48 persen atau Rp270, menjadi Rp18.480 per kg, sedangkan minyak goreng curah meningkat tipis 0,79 persen atau Rp130, menjadi Rp16.610 per kg.

Harga tepung terigu curah naik 1,47 persen atau Rp150, menjadi Rp10.320 per kg, dan tepung terigu non curah meningkat 0,46 persen atau Rp60, menjadi Rp13.180 per kg.

Kenaikan harga jagung di tingkat peternak juga signifikan, mencapai 16,50 persen atau Rp1.000, sehingga harganya menjadi Rp7.060 per kg. Garam halus beryodium mengalami kenaikan tipis 0,61 persen atau Rp70, menjadi Rp11.630 per kg.

Sebaliknya, harga ikan kembung terpantau turun 4,84 persen atau Rp1.790, menjadi Rp35.230 per kg. Ikan tongkol juga mengalami penurunan 1,18 persen atau Rp370, menjadi Rp31.110 per kg, sedangkan ikan bandeng turun 5,49 persen atau Rp1.830, menjadi Rp31.520 per kg.

 

penulis : adin

Pos terkait