Respon PKB Soal Hasil Survei SMRC di Pilbup Kediri, Bakal Lebih Solidkan Barisan untuk Menangkan Deny-Mudawamah

Survei Pilbup Kediri
Caption: Pasangan Deny Widyanarko – Mudawamah saat didampingi para pendukungnya pada debat perdana Pilkada Kabupaten Kediri. Doc: Darman/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kediri membantah hasil survei Pemilihan Bupati (Pilbup) Kediri yang belakangan ini beredar di masyarakat.

Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) menyebut PKB sebagai partai pengusung Deny Widyanarko – Mudawamah, justru paling banyak mendukung pasangan nomor urut 2 Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Mariya Ulfa.

Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri, Sentot Djamaludin, memastikan survei tersebut salah. Menurutnya, seluruh kader PKB hingga tingkat ranting tegak lurus dengan rekomendasi DPP PKB.

“Survei itu jelas tidak mungkin dan tidak benar. Saya Ketua DPC dan SK DPP menegaskan akan tegak lurus untuk memenangkan Mas Deny. SK DPP tersebut harus ditindaklanjuti dan diteruskan oleh masing-masing pengurus di level masing-masing, kita tegak lurus dengan rekomendasi dari DPP,” tegas Sentot.

Dia mengaku akan terus bekerja mengenalkan pasangan Deny – Mudawamah ke masyarakat Kabupaten Kediri. Selain memanfaatkan pengurus dan kader, dia juga akan merekrut relawan.

“Kita selalu konsolidasi di setiap kapasitas masing-masing pengurus. Jadi saya sebagai Ketua DPC harus bergerak juga, seperti yang lain juga di PAC, Ranting,” terang Sentot.

“Kita juga akan merekrut relawan untuk sosialisasi program-programnya Mas Deny, visi misinya Mas Deny yang akan dijalankan pada saat menjabat sebagai bupati,” tambahnya.

Sentot optimis pasangan yang diusungnya menang. Dia juga yakin bahwa Mas Deny akan berkomitmen memajukan Kediri Hebat.

“Saya mengikuti Mas Deny turun, di setiap daerah bahkan sampai dusun saya mengikuti terus. Jadi Mas Deny memang berkomitmen untuk itu (programnya),” tandasnya.

Untuk diketahui, berdasarkan hasil survei yang beredar, dari dukungan pemilih partai Mas Dhito dan Mbak Dewi justru mendapatkan dukungan dari mayoritas pemilih PKB dan NasDem.

Pasangan ini unggul pada pemilih PKB 71 persen dan NasDem 80 persen. Sedangkan Deny Widyanarko – Mudawamah hanya mendapatkan dukungan pemilih PKB sebanyak 24 persen dan NasDem 18 persen.

Di satu sisi, Deny Widyanarko menanggapi hasil survei tersebut sebagai bahan lelucon.

“Saya yakin masyarakat Kabupaten Kediri tertawa semua dengan hasil survei yang muncul tersebut. Mengingat kita belakangan ini disuguhkan dengan lelucon-lelucon buatan oknum. Tapi tidak apa-apa, kita anggap sebagai hiburan gratis,” ucap Deny.

“Logikanya begini, kalau dia itu respondennya cuma 1.000. Kita itu juga melakukan survei internal, responden kita 200 ribu, dan itu hasilnya justru terbalik. Jadi yang di atas atau suara tertinggi itu justru adalah kami. Cuma kita sebenarnya tidak enak untuk mempublish survei dari internal kami,” terangnya.

Lebih lanjut, Deny berpesan kepada masyarakat Kabupaten Kediri secara keseluruhan agar tidak mudah atau menalan informasi secara mentah-mentah, yang terkesan mematikan karakter satu sama lain.

“Mari kita sama-sama rapatkan barisan untuk mewujudkan Kabupaten Kediri yang kuat, maju, dan hebat,” tuturnya.

Pos terkait