Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Kediri membantah adanya dukungan kadernya ke Pasangan Calon (Paslon) Deny-Mudawamah pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kediri 2024.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri, Murdi Hantoro mengatakan, seluruh kadernya mengetahui bahwa Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan sudah memberikan instruksi untuk memenangkan Paslon petahana Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa (Dhito-Dewi).
“Kalau mengaku kader partai (PDI Perjuangan) mestinya kawan-kawan itu patuh dan tegak lurus dengan aturan yang ada di internal partai, di mana PDI Perjuangan telah mengusung kader terbaiknya sendiri yaitu Mas Dhito berpasangan dengan Mbak Dewi,” kata Murdi, Senin (28/10/2024).
Murdi mengatakan, bahwa apa yang dilakukan sejumlah orang yang mengaku kader PDIP, yang mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Deny-Mudawamah, merupakan cara politik lama.
Ia menyebut, sekarang ini cara politik seperti itu sudah tidak berlaku dna berdampak kepada animo pemilih.
Adapun Murdi mengaku sudah mengetahui siapa-siapa saja yang melakukan deklarasi dukungan untuk pasangan Deny-Mudawamah, dengan mengatasnamakan kader PDIP tersebut.
“Kami juga (akan bertindak) tegas terhadap kader partai yang masih miyar-miyur atau masih gamang. Bila masih ada kader yang masih miyar-miyur, maka akan dijatuhi sanksi pemecatan sebagai kader PDIP,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah simpatisan dan kader PDIP Kabupaten Kediri yang menamakan dirinya sebagai “Barisan Semut Abang” Kabupaten Kediri itu mendeklarasikan dukungan dan siap memenangkan pasangan Deny Widyanarko-Mudawamah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kediri.
Deklarasi itu dilakukan di Desa Watugede, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Minggu (27/10/2024).
Dengan mengenakan baju berwarna merah, video Barisan Semut Abang Kabupaten Kediri yang tengah mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Deny-Mudawamah ini tersebar luas di media sosial Instagram.