3 Orang 1 Keluarga di Kediri Tewas Bersimbah Darah, Polisi Cium Aroma Dugaan Perampokan

Kediri
Caption: Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto. Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Polres Kediri tengah menyelidiki kasus tewasnya tiga orang dalam satu keluarga di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Kamis (5/12/2024).

Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto mengatakan, dari keterangan beberapa saksi dan hasil oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP), kasus ini diduga berkelindan dengan perkara perampokan yang mengakibatkan korban tewas.

Bacaan Lainnya

“Hari ini saya beserta tim gabungan melakukan olah TKP dalam kejadian meninggalnya satu keluarga, yang menurut dari keterangan beberapa saksi dan hasil olah TKP ini merupakan kejadian (pasal) 365 (KUHP) yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Bimo, Kamis (5/12/2024).

Bimo menyampaikan, dari hasil olah TKP tersebut, didapati bahwa sejumlah barang milik korban di antaranya mobil avansa hilang.

“Dari hasil olah TKP ada mobil yang hilang, dan beberapa barang lainnya yang hilang,” jelasnya.

Terkait luka yang dialami para korban, kata Bimo, pihaknya masih akan menunggu hasil autopsi yang tengah dilakukan oleh tim medis.

Sementara untuk salah satu korban yang selamat dari kejadian tersebut, kini masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara kediri.

“Kita akan menjelaskan setelah hasil autopsi keluar, dan untuk korban yang yang selamat masih dalam observasi dari tim dokter,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, nasib tragis menimpa sebuah keluarga di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Kamis (5/12/2024).

Tiga orang dalam keluarga tersebut ditemukan meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah. Mereka yakni sepasang suami-istri Agus Komarudin (38) dan Kristina (34), serta sang anak Christian Agusta Wiratmaja Putra (9).

Sedangkan si anak bungsu bernama Samuel Putra Yordaniel (8) ditemukan dalam konsisi kritis, dan kini tengah dirawat di salah satu rumah sakit di Kediri.

Pos terkait