Kasus Pembunuhan 3 Orang 1 Keluarga di Kediri, Tersangka Adik Kandung Korban

Kediri
Caption: Tersangka Yusa Cahyo Utomo (35) saat digelandang aparat kepolisian, Jumat (6/12/2024). Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Polres Kediri mengungkap kasus pembunuhan tiga orang dalam satu keluarga di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Dari hasil pengungkapan tersebut, terduga pelaku diketahui bernama Yusa Cahyo Utomo (35), warga Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri.

Bacaan Lainnya

Terduga pelaku merupakan adik kandung korban Kristina (36).

Kapolres Kediri, AKBP Bimo Ariyanto mengatakan, kasus yang menewaskan tiga orang suami-istri dan sang anak itu menjadi perhatian masyarakat.

“Kita melakukan penyelidikan, dan menangkap pelaku tidak sampai 24 jam. Adapun pelaku tersebut merupakan adik kandung dari korbannya sendiri,” kata Bimo, Jumat (6/12/2024).

Bimo menyampaikan, terduga pelaku merupakan seorang residivis yang pernah diamankan Polres Kediri atas kasus penjambretan.

Untuk motif tersangka melakukan aksi keji itu, kata Bimo, yakni karena dendam dan sakit hati tidak dipinjami uang.

“Motifnya adalah karena diduga tersangka sakit hati dengan korban, karena tidak mau meminjamkan uang. Karena korban menolak, pelaku nekat melakukan aksi pembunuhan tersebut,” bebernya.

Saat mengamankan terduga pelaku sempat ada perlawanan, sehingga aparat kepolisian menembakkan timah panas ke dua kaki korban.

“Kita lakukan tindakan tegas terukur,” tambah Bimo.

Menurut Bimo, dalam aksinya terduga pelaku menghabisi korban dengan cara memukulkan palu ke bagian kepala sebanyak tiga kali.

Akibat perbuatannya, terduga pelaku terancam pasal 340 pembunuhan berencana.

“Maksimal hukuman mati,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, nasib tragis menimpa sebuah keluarga di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, yang ditemukan dalam kondisi tewas bersimbah darah, Kamis (5/12/2024).

Para korban yakni sepasang suami-istri Agus Komarudin (38) dan Kristina (36), serta sang anak Christian Agusta Wiratmaja Putra (11).

Sedangkan si anak bungsu bernama Samuel Putra Yordaniel (8) ditemukan dalam konsisi kritis, dan kini tengah dirawat di salah satu rumah sakit di Kediri.

Pos terkait