Dampak Efisiensi Anggaran, Pengusaha Hotel di Kediri Sepi Order Jelang Ramadan

Pengusaha Hotel Kediri
Caption: General Manager Lotus Garden Hotel Kediri, Agung Suryadi, Sabtu (22/2/2025). Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kota Kediri – Pengusaha hotel di Kota Kediri, Jawa Timur, mulai merasakan dampak dari kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.

Menjelang bulan Ramadan, yang biasanya menjadi periode peningkatan pesanan dari instansi pemerintah, kini permintaan tersebut menurun drastis.

Kondisi tersebut salah satunya dialami oleh Lotus Garden Hotel Kediri, yang berlokasi di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

“Padahal biasanya menjelang puasa itu volume permintaan (dari) government tinggi, sebelum jeda memasuki bulan puasa. Hal ini sangat terasa. Saya lihat dari hampir seluruh kota, teman-teman di Surabaya juga merasakan yang sama,” kata General Manager Lotus Garden Hotel Kediri, Agung Suryadi, Sabtu (22/2/2025).

Agung menjelaskan bahwa setiap tahunnya Pemerintah Kota maupun Kabupaten Kediri rutin mengadakan berbagai acara di bulan Ramadan.

Pada tahun-tahun sebelumnya, pemerintah daerah sudah ramai memesan lokasi acara untuk kegiatan Ramadan. Kegiatan itu bisa berupa sosialisasi maupun pelatihan di aula hotel.

Namun, Ramadan tahun ini hampir tidak ada kegiatan di hotel akibat kebijakan efisiensi anggaran yang mulai diterapkan sejak Februari 2025.

“Ketika kita kunjungi, mereka katakan bahwa belum ada event. Ya karena berkaitan dengan pengurangan anggaran. Tetapi yang membuat kami heran adalah ketika menjelang puasa itu hampir tidak ada event di mereka,” tutur Agung.

Menurut Agung, dampak efisiensi anggaran pemerintah ini telah mengurangi pendapatan para pelaku bisnis hotel hingga 50 persen.

Ia berharap, Presiden Prabowo Subianto dapat meninjau ulang kebijakan ini, agar ada kelonggaran bagi para pelaku bisnis hotel.

“Ya harapannya supaya perekonomian tumbuh,” tutupnya.

Pos terkait