Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, mulai memasang kaca cembung di sejumlah titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Pemasangan dilakukan di tikungan tajam dan persimpangan dengan pandangan terbatas.
Kaca cembung atau convex mirror ini difungsikan layaknya spion tambahan di jalan, agar pengendara dapat melihat kondisi dari berbagai arah dan mengantisipasi risiko kecelakaan.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Kediri, Soehardi, menjelaskan bahwa kaca cembung memiliki permukaan melengkung ke luar yang mampu memperluas sudut pandang pengemudi.
“Kaca ini juga sangat membantu pengemudi melihat lebih jelas, terutama di titik buta seperti tikungan tajam atau persimpangan,” jelas Soehardi, Kamis (21/8/2025).
Sejumlah lokasi yang dipasangi kaca cembung di antaranya Desa Paron, Kecamatan Ngasem; Desa Plosorejo, Kecamatan Gampengrejo; Desa Toyoresmi, Kecamatan Ngasem; Desa Menang, Kecamatan Pagu; dan Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar.
Tidak semua titik hanya dipasangi satu kaca. Pada beberapa lokasi seperti Desa Paron dan Menang, Dishub memasang dua kaca sekaligus karena pengendara membutuhkan pandangan dari dua arah berbeda.
“Biasanya dua kaca dipasang di persimpangan berbentuk T atau Y, di mana pengemudi harus melihat kiri dan kanan yang sama-sama tertutup pandangan,” tuturnya.
Selain di jalan raya, kaca cembung juga kerap dipasang di area parkir untuk membantu pengemudi melihat kendaraan maupun pejalan kaki di titik buta saat keluar atau masuk.
Soehardi menambahkan, tidak semua kaca cembung berasal dari Dishub Kabupaten Kediri. Beberapa dipasang oleh warga atau pengelola perumahan demi meningkatkan keamanan lingkungan.
“Kalau yang dari Dishub rusak, ya kita ganti. Kemarin ada beberapa yang rusak dan sudah diganti di Paron dan Menang,” pungkasnya.
