Metaranews.co, Kota Kediri – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Kediri menyediakan Uang Layak Edar (ULE) Rp 4,9 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran masyarakat menyambut lebaran 2025.
Masyarakat dapat melakukan penukaran uang rupiah melalui 70 titik layanan loket perbankan yang tersebar di 13 kota dan kabupaten di wilayah kerja BI Kediri.
“Layanan penukaran uang rupiah melalui layanan kas keliling dan layanan penukaran terpadu, sesuai jadwal yang akan diunggah pada akun Instagram BI Kediri @bank_indonesia_kediri,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri, Yayat Cadarajat, dalam keterangannya, Rabu (5/3/2025).
Yayat menjelaskan, bagi masyarakat yang hendak ingin menukarkan uang diharuskan melalui aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) atau laman https://pintar.bi.go.id.
Ia menyebut, penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian di lokasi penukaran.
Pemanfaatan pemesanan penukaran via aplikasi PINTAR itu juga bertujuan untuk kenyamanan dan kemudahan masyarakat.
“Pengunaan aplikasi PINTAR juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dengan distribusi yang lebih merata, dan langsung kepada masyarakat,” jelasnya.
Adapun batasan warga menukarkan uang baru ditetapkan sebesar Rp4.300.000 per orang.
Masing-masing warga akan menerima uang pecahan Rp 50.000 sebanyak 30 lembar, Rp 20.000 sebanyak 25 lembar, Rp 10.000 sebanyak 100 lembar, Rp 5.000 sebanyak 200 lembar, Rp 2.000 sebanyak 100 lembar, dan Rp 1.000 sebanyak 100 lembar.
Yayat mengimbau masyarakat agar mencintai dan merawat uang rupiah dengan tidak dilipat, dicoret, diremas, distapler, dan dibasahi.
“Bangga rupiah karena rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa,” pungkasnya.