Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Ketua Serikat Pedagang Kaki Lima (SPEKAL) Jombang, Joko Fattah Rochim, ingin maju menjadi Bakal Calon Bupati (Bacabup) Jombang melalui jalur perseorangan pada kontestasi Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Cak Fattah, demikian Joko Fattah Rochim akrab disapa mengatakan, dirinya ingin mendaftar sebagai Bacabup Jombang melalui jalur perseorangan karena didorong oleh masyarakat.
Namun langkah Cak Fattah tampaknya hanya sekadar ‘gertak sambal’. Sebab, pendaftaran bakal calon independen atau calon perseorangan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah berakhir per Minggu (12/5/2024) silam.
Kendati demikian, Cak Fattah tetap akan mendaftar melalui jalur perseorangan saat pendaftaran bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati dibuka pada 27-29 Agustus 2024 mendatang.
“Jika memang ditutup, kami akan tetap mendaftar ke KPU pada tanggal 27 Agustus, persyaratannya juga akan dipersiapkan oleh teman-teman,” kata Cak Fattah, Selasa (6/8/2024).
“Ini yang mencalonkan dari arus bawah, saya tidak ambisius. Teman-teman dari kelompok tani, kesenian, sopir, dan PKL yang ada di Jombang,” lanjutnya.
Salah satu syarat maju calon independen di Pilkada Kabupaten Jombang 2024 ialah harus melengkapi 6,5 persen dukungan dari jumlah DPT sebanyak 1.110.402 suara.
Jika dikalkulasikan, maka dokumen dukungan calon independen harus mencapai 65.745 suara, berupa fotokopi KTP, nomor handphone, dan alamat email.
“Jadi berapapun pernyataannya, dan berapapun jumlah dukungan yang ditentukan saya siap,” tutur Cak Fattah.
Ditanya terkait akankah Cak Fattah bergabung dengan Partai Politik (Parpol) tertentu, dirinya mengaku enggan diusung parpol dengan alasan mahar yang mahal.
“Kalau kita bergabung ke partai politik pasti royokan, maharnya juga mahal, hingga miliaran rupiah,” jelasnya.