DPRD Kaltim Dorong Penambahan PJU di Samarinda

PJU Samarinda
Caption: Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi. Doc: Metaranews.co

Metaranews.co, Kota Samarinda – Minimnya penerangan di sejumlah ruas jalan provinsi di Kota Samarinda menjadi perhatian serius para legislator Kalimantan Timur (Kaltim).

Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menegaskan bahwa peningkatan jumlah Penerangan Jalan Umum (PJU) menjadi bagian dari usulan Pokok Pikiran (Pokir) dirinya dan rekan-rekan sesama anggota dewan.

“Banyak masukan dari masyarakat soal jalan yang gelap. Mereka bilang, ‘gelap pak, di jalan sini.’ Itu jadi dasar kami untuk mengalokasikan pokir ke sektor ini,” ujar Subandi saat diwawancarai di Gedung E DPRD Kaltim, Senin (19/5/2025).

Subandi menjelaskan bahwa meskipun tanggung jawab teknis berada di bawah Dinas Perhubungan dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim), pembahasan terkait pengadaan PJU tetap menjadi perhatian Komisi III DPRD Kaltim.

Ia menekankan bahwa penerangan jalan bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut keselamatan dan keamanan warga.

“Kalau jalan gelap, risiko kejahatan meningkat. Kita ingin masyarakat yang berkendara malam hari merasa nyaman dan tidak takut,” jelasnya.

Upaya ini juga dilakukan di tengah situasi efisiensi anggaran, namun DPRD Kaltim tetap berkomitmen memaksimalkan penggunaan dana, agar manfaatnya terasa langsung bagi masyarakat.

Dukungan dari anggota dewan lainnya turut memperkuat program ini.

“Saya optimis tahun ini akan lebih baik, karena banyak teman-teman dewan yang juga menyisihkan pokir mereka untuk PJU,” tambah Subandi.

Penambahan PJU dipandang sebagai langkah strategis untuk memperbaiki kualitas infrastruktur di Kota Samarinda, terutama di jalur provinsi yang masih minim penerangan.

Kondisi ini sering kali dikeluhkan oleh warga, terutama mereka yang harus bepergian malam hari.

Selain itu, penerangan jalan juga dianggap berkontribusi pada pengurangan angka kecelakaan lalu lintas dan peningkatan ketertiban umum.

Dengan dukungan politik dan penganggaran yang tepat, diharapkan program ini segera terealisasi dan memberikan dampak positif dalam waktu dekat. (ADV)

Pos terkait