Metaranews.co, Kota Kediri – Puluhan Teman Tuli, Teman Daksa, dan Teman Netra, antusias mengikuti pelatihan literasi digital dan kewirausahaan yang digelar PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) di Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (22/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya 2025, sebagai wujud implementasi Tri Karsa XLSMART di bidang philanthropy yang berfokus pada bantuan kemanusiaan, kesehatan, serta pemberdayaan bagi penyandang disabilitas.
Peserta pelatihan berasal dari Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Kediri, dan Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) Kota Kediri.
Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pelatihan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk membuat konten promosi dan pemasaran produk UMKM di media sosial.
Panitia juga mengadakan pre-test dan post-test guna mengukur efektivitas pembelajaran.
“XLSMART percaya bahwa teknologi adalah jembatan untuk membuka peluang setara bagi semua. Kami ingin membantu teman disabilitas agar semakin percaya diri, berdaya saing, dan mandiri secara ekonomi di era digital,” jelas Group Head Region East XLSMART, Dodik Atyanto, Rabu (22/10/2025).
Menurut Dodik, pelatihan ini dirancang agar penyandang disabilitas mampu memanfaatkan kanal digital sebagai sarana promosi usaha, peningkatan daya saing, sekaligus mencapai kemandirian ekonomi.
Rangkaian pelatihan XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya 2025 telah berlangsung sejak Juni 2025.
Kota Kediri menjadi salah satu lokasi setelah Bandung, Semarang, dan Bengkulu. Secara nasional, program ini menargetkan 500 peserta disabilitas dari 65 kota di seluruh Indonesia.
“Peserta Teman Disabilitas terdiri dari Teman Tuli, Daksa, Netra (dan low vision), HoH, Fisik, Mental, Intelektual, hingga Dwarfisme, yang tersebar di 65 Kota di pulau Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, NTB, NTT, Papua,” tuturnya.
“Diharapkan masing-masing peserta dapat sharing dan mengajarkan kembali ke minimal 2-3 Teman Disabilitas lainnya di Komunitas Disabilitas masing-masing, sehinggal total penerima manfaat bisa mencapai 1500 Teman Disabilitas,” harap Dodik.
Melalui pelatihan di Kediri, XLSMART menargetkan peningkatan kepercayaan diri, keterampilan digital, serta kemampuan wirausaha peserta disabilitas.
Harapannya, mereka dapat menjadi pelaku usaha mandiri yang tangguh dan inspiratif di era digital.
“Kami berkomitmen untuk terus memperluas akses terhadap pendidikan digital, pemberdayaan ekonomi, serta partisipasi inklusif di seluruh lapisan masyarakat. Sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang berfokus pada kesetaraan, inklusi sosial, pendidikan berkualitas dan pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua GERKATIN Kota Kediri, Siti Maskurun, menyambut baik pelatihan tersebut. Ia mengakui, banyak anggota komunitas disabilitas yang selama ini masih memasarkan produknya secara manual.
“Dengan adanya pelatihan memanfaatkan teknologi AI ini, teman-teman disabilitas mampu memasarkan atau mempromosikan hasil produknya lewat media sosial, sehingga penjualannya tidak hanya di Kediri saja, namun bisa mampu dikenal di seluruh Indonesia,” ucap Siti.