Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Identitas jasad laki-laki yang ditemukan di Saluran Irigasi Dusun Dukuhmireng, Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, hingga kini belum terkuak.
Kepala korban mutilasi tersebut ditemukan terpisah di sungai Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Margono Suhendra, mengimbau masyarakat yang mengenali ciri-ciri korban untuk memberitahu polisi.
“Jenis kelaminnya laki-laki, tinggi badan 155-156, usia antara 15-25 tahun, kulit sawo matang, rambut ikal hitam panjang 14 sentimeter, tahi lalat di dada dan pundak kiri, gigi tampak bogang dan rahang bawah kanan serta rahang atas kiri, paha dan kaki banyak rambut agak panjang, ukuran alas kaki antara nomor 36-37,” jelas Margono, Jumat (14/2/2025).
Margono menambahkan, di leher korban terdapat luka sayatan tidak beraturan, dan terjadi pendarahan di kepala sebelum korban meninggal dunia.
“Kematiannya tidak wajar, di leher itu ditemukan bekas senjata tajam yang tidak beraturan. Dianalisa itu dilakukan bukan hanya satu kali, tapi berulang-ulang,” tutur Margono.
“Sebelum kematian juga ada pendarahan di kepala, yang mengakibatkan korban itu lemas dan tidak berdaya,” lanjutnya.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dan identifikasi untuk mengungkap identitas korban. Sidik jari korban tidak dapat digunakan karena mengalami kerusakan.
“Sampai saat ini dari Satreskrim (Polres Jombang) masih melakukan penyelidikan dan identifikasi, sidik jari dari jenazah sudah mulai rusak,” pungkas Margono.
