Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Aksi bercanda seorang santri di Jombang, Jawa Timur, berakhir dengan kepanikan.
M Habibur R (14), santri Pondok Al-Maliqi Tambakberas, harus dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Jombang setelah tangannya terjebak borgol.
Saat itu, korban bercanda dengan teman-temannya menggunakan borgol. Iseng, ia memasang borgol di pergelangan tangannya.
Namun, candaan itu berubah jadi masalah ketika kunci borgol tidak ditemukan. Pengasuh pondok sempat mencoba berbagai cara untuk melepaskannya, tapi borgol tidak kunjung terlepas.
Melihat kondisi tersebut, pengasuh pondok segera membawa Habibur ke Pos Damkar Jombang di Jalan KH Wahid Hasyim.
“Petugas piket langsung melakukan penanganan, mengingat borgol yang terlalu lama menjerat tangan berpotensi membahayakan peredaran darah korban,” ujar Kalaksa BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, Kamis (25/9/2025).
Tim Damkar yang terdiri dari tiga personel segera menggunakan satu set alat evakuasi untuk membuka borgol. Suasana sempat menegangkan karena borgol terpasang cukup erat.
Upaya pelepasan berjalan lancar, borgol berhasil dilepas dan korban dinyatakan dalam kondisi aman.
“Petugas bergerak cepat untuk memastikan keselamatan korban. Alhamdulillah borgol berhasil dievakuasi dan korban dalam kondisi aman,” jelasnya.
Ia menambahkan, meski insiden ini tidak menimbulkan luka serius, kejadian tersebut menjadi pengingat penting bagi masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja, agar tidak bermain-main dengan benda berbahaya seperti borgol.
“Borgol bukan mainan. Kalau tidak digunakan dengan benar, bisa berbahaya bagi pemakainya. Kami imbau masyarakat untuk lebih berhati-hati,” tegas Wiku.