Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Kondisi serba kekurangan dialami oleh pasutri Khoirul Anam (64) dan Nur Hayati (64), warga Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Untuk menyambung hidup, pasutri tersebut terpaksa menggadaikan beberapa perabotan rumah seperti tabung LPG dan perabotan rumah lainnya.
“Dulu istri masih bisa bekerja berjualan gorengan, tapi sekarang sudah tidak lagi karena sakit faktor dari usia,” ujar Khoirul, Kamis (16/2/2023).
Bukan hanya untuk menyambung hidup dirinya saja, Khoirul dan istrinya juga hidup bersama kedua cucunya yang masih duduk di bangku sekolah.
“Jadi untuk memenuhi kehidupan sehari-hari itu dari penghasilan saya sebagai tukang becak, namun tidak begitu mencukupi untuk makan,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Desa Kepatihan, Erwin, mengaku sudah mendengar warganya yang mengalami kekurangan untuk kebutuhan pokok sehari-hari.
“Sudah kita datangi dan kami berikan bantuan sembako, untuk membantu sedikit meringankan kebutuhan mereka,” tutur Erwin.
Selanjutnya, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Kepatihan berjanji akan terus memantau kondisi warganya, termasuk pasutri Khoirul Anam dan Nur Hayati.
“Akan terus kita pantau, dan kita pastikan mereka masuk pada jaminan bantuan keluarga tidak mampu dari pemerintah,” pungkas Erwin.