Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Korban rudapaksa sesama lelaki di Kabupaten Kediri mengalami trauma yang mendalam.
Dalam perkara ini, korban berinisial RP (17) tertipu terduga pelaku bernama Raymond Peter Pane (29) yang menyamar sebagai wanita di aplikasi MiChat.
Mulanya terduga pelaku menyekap korban menggunakan borgol. Tidak hanya disekap, terduga pelaku juga merudapaksa korban pada Jumat (12/07/2024) lalu.
Kasatreskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama mengatakan, kini tengah memeriksa psikis korban.
“Hasil pemeriksaan psikis kita belum keluar. Tetapi yang tampak kita melihat jelas ada korban mengalami rasa tertekan, trauma akibat kejadian tersebut,” ujar Fauzy, Selasa (16/7/2024).
Menurut Fauzy, saat ini korban tengah dalam perawatan.
“Korban mengalami trauma secara psikis, dan saat ini sedang dalam pemulihan dan perawatan medis,” tambahnya.
Untuk diketahui, seminggu sebelum kejadian korban dan terduga pelaku berkenalan dari aplikasi MiChat.
Terduga pelaku mengatasnamakan Ajeng, yang mengirimkan gambar wanita seksi di MiChat sebagai upaya mengajak korban untuk bertemu.
Korban lantas dijemput terduga pelaku yang mengaku sebagai teman Ajeng pada Jumat (12/07/2024).
Tanpa curiga, korban lantas diantar ke rumah terduga pelaku, dan diajak masuk ke dalam sebuah kamar. Namun, saat itu korban masih belum sadar bahwa terduga pelaku merupakan seorang pria.
Ketika di dalam kamar, korban lantas diajak berhubungan intim dan baru menyadari bahwa terduga pelaku adalah seorang lelaki.
Korban yang kaget lalu meminta untuk pulang, tapi sempat mendapatkan ancaman dengan gunting. Bahkan kedua tangan korban diborgol hingga dirudapaksa sekitar lima jam.