Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri akan menggelar debat pamungkas Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri, yang rencananya akan digelar pada Kamis (14/11/2024).
Debat pamungkas antara Pasangan Calon (Paslon) Pilbup Kediri nomor urut 1 Deny Widyanarko – Mudawamah, dengan nomor urut 2 Hanindhito Himawan Pramana – Dewi Maria Ulfa, ini akan mengusung tema ‘Menyerasikan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Kabupaten dan Provinsi dengan Nasional, dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Kebangsaan’.
“Temanya adalah menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten dan provinsi dengan nasional dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan. Sedangkan untuk subtemanya akan ditetapkan oleh tim perumus,” ujar Komisioner Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kabupaten Kediri, Eka Septiawan, Selasa (5/11/2024).
Eka mengatakan, Rapat Koordinasi (Rakor) terkait debat pamungkas tersebut sudah digelar bersama dengan masing-masing tim pemenangan Paslon pada Senin (4/11/2024).
Hasilnya, disepakti tempat pelaksanaan debat akan berbeda dari debat sebelumnya, yakni akan digelar di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG), Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.
Menurut Eka, pemilihan Convention Hall SLG itu sebagai tempat debat pamungkas karena berkuran luas dan representatif.
“Tempat representatif se-Kabupaten Kediri memang satu-satunya di Convention Hall. Sejauh ini masih berkoordinasi dengan pihak keamanan maupun Convention Hall,” jelasnya.
Eka melanjutkan, aturan debat pamungkas ini masih sama dengan pelaksanaan debat perdana yang digelar di Insumo Kediri Convention Center (IKCC) Kota Kediri, Kamis (24/10/2024) lalu.
Kedua Paslon akan memperoleh porsi debat berdurasi waktu selama 150 menit. Selama durasi itu, dua Paslon akan mengikuti enam sesi debat yakni mulai pembukaan, penyampaian visi misi, pendalaman, dua Paslon menjawab pertanyaan dari panelis, dua Paslon saling memberikan pertanyaan, dan penutup.
Debat pamungkas juga akan dihadiri para pendukung kedua Paslon, masing-masing sebanyak 75 orang.