Metaranews.co, Kota Kediri – Persik Kediri menyiapkan hukuman berupa denda kepada para pemainnya, bila mereka mengalami kelebihan berat badan saat kembali setelah libur lebaran.
Manajemen Persik Kediri mencanangkan libur lebaran selama lima hari, terhitung mulai 29 Maret hingga 2 April 2025.
“Sanksi akan diberikan apabila pemain mengalami penambahan berat badan. Tambah 100 gram pun akan pasti kita beri hukuman,” ujar Manajer Persik Kediri, Syahid Nur Ichsan, Jumat (28/3/2025).
Ichsan mengatakan, tim pelatih akan melakukan penimbangan berat badan pemain sebelum libur lebaran mulai hari ini, Jumat 28 Maret 2025.
Tim pelatih akan mencatat berat badan setiap pemain untuk dipadankan saat berkumpul latihan setelah libur lebaran tanggal 3 April 2025.
“Kita juga mewanti-wanti tidak boleh ada pemain terlambat datang ke latihan pascaliburan usai,” jelasnya.
Menurut Ichsan, peraturan dan hukuman ini bukan berniat untuk tidak menghormati perayaan hari raya idulfitri.
Namun peraturan dan hukuman ini merupakan bagian dari profesional kerja.
“Kalau tanggal 3 (April) harus berkumpul, ini juga dialami oleh semua klub partisipan Liga 1. Apalagi ada tim yang sudah bermain di tanggal 6 April. Ini pintar-pintar klub cara meminimalisir,” tambahnya.
Lanjut Ichsan, untuk denda yang terkumpul dari para pemain yang melanggar ketentuan ini akan dikembalikan lagi ke pemain dalam bentuk kegiatan bersama-sama.
“Tim pelatih telah memberikan program latihan fisik di rumah selama lebaran. Ada latihan mandiri program gym. Semoga para pemain tetap menjaga kebugaran fisik dan berat badan selama libur lebaran,” tutupnya.