Pemkot Kediri Luncurkan Angkutan Mapan Ceria untuk Pelajar Disabilitas

Pemkot Kediri
Caption: Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswari, saat peluncuran mobil angkutan Mapan Ceria di Halaman Balai Kota Kediri, Senin (21/4/2025). Doc: Metaranews.co/Darman

Metaranews.co, Kota Kediri – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri meluncurkan layanan angkutan khusus bagi pelajar penyandang disabilitas dengan nama Mapan Ceria.

Peluncuran Angkutan Mapan Ceria berlangsung di halaman Balai Kota Kediri, Jalan Basuki Rahmat No 15, Senin (21/4/2025).

Bacaan Lainnya

Dua unit mobil Mapan Ceria ini merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan. Kendaraan ini akan digunakan untuk mengantar dan menjemput para siswa disabilitas.

Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswari, menyampaikan bahwa bantuan mobil ini merupakan wujud perhatian dan kehadiran Pemkot Kediri di tengah masyarakat.

“Sebelumnya ada anak-anak penyandang disabilitas yang kesulitan moda transportasi, sehingga pemerintah hadir disini untuk mendukung dan melayani para disabilitas,” jelasnya.

Adapun dua unit mobil angkutan tersebut masing-masing berkapasitas 20 kursi, sehingga mampu melayani antar jemput hingga 40 pelajar penyandang disabilitas dalam sehari.

“Kapasitas mobil ini 20 orang, jadi dengan dua mobil cukup untuk 40 pelajar,” imbuhnya.

Sekolah Luar Biasa (SLB) Putra Asih Balowerti dipilih sebagai proyek percontohan untuk layanan program ini. Saat ini, SLB Putra Asih Balowerti memiliki 148 siswa.

Nama Mapan Ceria sendiri merupakan akronim dari Moda Angkutan Pelayanan Aman dan Nyaman, dengan tagline Cinta Empati Ramah Anak Istimewa.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Kediri, Didik Catur, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Kediri memiliki empati yang besar terhadap anak-anak berkebutuhan khusus, sehingga menyediakan moda transportasi tersebut.

“Mapan Ceria itu moda angkutan pelayanan aman dan nyaman, ceritanya sendiri itu taglin Cinta Empati Ramah Anak Istimewa,” ujarnya.

Tidak hanya untuk keperluan sekolah, dua unit bus ini juga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan edukasi, mengenalkan potensi daerah Kota Kediri kepada para penyandang disabilitas.

“Selatan setiap hari antar jemput, kita bisa melakukan city tour, entah hari Jumat atau Sabtu ke mana dan menggunakan apa ya apak Mapan Ceria ini,” tuturnya.

“Kita bisa lakukan di tempat-tempat bisa di Sumber Bateng, Gereja Merah, Mbah Wasil, bisa saja ke kepolisian, ke-521, harapannya agar semangat anak-anak ini terjaga,” pungkasnya.

Pos terkait