Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Puluhan hewan ternak di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sejak sebulan terakhir.
Dari sebanyak 34 kasus PMK, enam ekor hewan ternak jenis sapi di antaranya mengalami kematian.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri, Tutik Purwaningsih mengatakan, kematian kasus PMK tersebut tersebar di Kecamatan Banyakan.
“Terkait kasus PMK kematian enam ekor sapi,” kata Tutik saat dikonfirmasi METARA, Selasa (23/4/2024).
Tutik menerangkan, kematian enam ekor sapi karena kasus PMK tersebu di antaranya belum mendapatkan vaksin.
Maka dari itu, ia mengimbau kepada masyarakat dan peternak agar mengantarkan hewan ternaknya untuk divaksin.
Pihaknya terus melakukan kegiatan vaksinasi PMK keliling untuk melakukan pencegahan penyebaran kasus tersebut.
Untuk mendapatkan vaksinasi, peternak bisa langsung menghubungi petugas di masing-masing kecamatan.
Tutik juga mengimbau kepada para peternak agar menjaga sanitasi atau kebersihan kandang.
“Itu penting, lalu lintas orang keluar masuk kandang harus lebih ketat lagi,” jelasnya.
Perlu diketahui, dalam satu bulan terakhir pihak DKPP mencatat ada sebanyak 34 kasus PMK di tiga kecamatan, yakni di Kecamatan Tarokan, Banyakan, dan Papar.
Dari 34 kasus PMK tersebut, 28 kasus di antaranya dinyatakan sembuh total.