Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Ratusan warga memadati Dusun Duluran, Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Jumat (14/2/2025). Kedatangan mereka untuk menghadiri peresmian Wisata Religi Sumber Wungu.
Sejak pagi, anak-anak, remaja, hingga dewasa berdatangan untuk menyaksikan peresmian yang dimeriahkan dengan panggung hiburan, mulai dari campursari, musik, hingga pentas sendra tari.
Wisata Religi Sumber Wungu merupakan bekas lokasi pohon wungu yang dipercaya memiliki keistimewaan oleh masyarakat setempat.
Lokasi ini juga dianggap sebagai punden atau tempat keramat yang dihormati, serta tempat dimakamkannya tokoh yang dianggap sebagai cikal bakal masyarakat desa.
Kepala Desa Gedangsewu, Ruslan Abdul Gani, berharap wisata religi ini dapat memajukan warga sekitar, khususnya sektor UMKM.
“Harapan untuk wisata religi ini nantinya untuk meningkatkan UKM masyarakat,” kata Ruslan, Jumat (14/2/2025).
Ruslan menjelaskan, lokasi wisata religi ini merupakan hasil revitalisasi pascaditerjang angin kencang beberapa pekan lalu.
Angin kencang tersebut menumbangkan pohon berukuran besar, dan merusak lokasi Wisata Religi Sumber Wungu.
“Jadi ini memang direvitalisasi dari bentuk awalnya tertutup. Karena bencana, kita revitalisasi dan buka wisata religi untuk umum,” jelasnya.
Peresmian Wisata Religi Sumber Wungu ditandai dengan pembangunan gazebo, infrastruktur jalan, panggung hiburan, dan penanaman bibit pohon untuk penghijauan.
Salah seorang tokoh masyarakat, Pandi Nayuan, berharap peresmian wisata religi ini dapat menghidupkan roda perekonomian desa dan menjadi sarana hiburan bagi warga.
“Harapannya tempat ini jadi roda perekonomian desa, menjadi sarana hiburan wisata, dan nanti ada warung-warung dan sebagainya,” pungkasnya.