Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Aktivitas belajar mengajar di SDN Plosogenuk 1, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, kini berlangsung di tempat tidak biasa.
Sejumlah siswa terpaksa mengikuti pelajaran di area parkir sekolah, lantaran sebagian besar ruang kelas mengalami kerusakan berat.
Dengan meja dan kursi seadanya, para siswa belajar di bawah tenda darurat yang dipasang di halaman sekolah. Meski serba terbatas, semangat belajar mereka tetap tinggi.
Kepala SDN Plosogenuk 1, Lusi Dian Winari, mengatakan keputusan memindahkan kegiatan belajar ke luar ruangan dilakukan semata-mata demi keselamatan siswa.
“Atap dan genteng di beberapa ruang sudah ambrol, kusennya banyak yang lapuk. Satu ruang kelas bahkan roboh total. Kami tidak ingin mengambil risiko terhadap keselamatan anak-anak, jadi sementara mereka kami tempatkan di area yang lebih aman,” ujarnya, Rabu (12/11/2025).
Dari total 157 siswa, sekitar 60 anak terdampak langsung akibat ruang kelas mereka tidak dapat digunakan. Meski harus belajar di tempat darurat, antusiasme mereka tetap luar biasa.
“Ada yang senang karena bisa belajar sambil merasakan udara segar, tapi ada juga yang malu karena tempatnya terbuka. Tapi mereka tetap bersemangat mengikuti pelajaran,” tutur Lusi.
Pihak sekolah telah melaporkan kondisi tersebut ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, dan tengah menunggu tindak lanjut perbaikan bangunan.
Sembari menunggu proses rehabilitasi, guru dan orang tua berupaya memastikan kegiatan belajar tetap berjalan kondusif.
“Kami berusaha menciptakan suasana yang nyaman bagi anak-anak, supaya mereka tetap semangat walaupun belajar di tempat seadanya,” pungkas Lusi.







