Suhu Panas di Tanah Suci Capai 50 Derajat, Kemenag Kota Kediri Imbau CJH Lansia Batasi Aktivitas Luar Ruangan

Kediri
Caption: Manasik haji massal di Masjid Baiturrahman, Kelurahan Semampir, Kecamatan Kota, Kota Kediri, Kamis (16/5/2024). Doc: Anis/Metaranews.co

Metaranews.co, Kota Kediri – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kediri mengimbau para Calon Jemaah Haji (CJH) agar bisa tertib dan menjaga diri di tengah panasnya suhu di Tanah Suci.

Khususnya bagi puluhan CJH Lanjut Usia (Lansia), mereka diimbau agar menghemat energi dan tidak melakukan aktivitas yang berlebihan di luar ruangan.

Bacaan Lainnya

Untuk diketahui, jumlah CJH lansia dari Kota Kediri ada sebanyak 30 orang, dari total jemaah mencapai 304 orang.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kota Kediri, Tjitjik Rahmawati mengatakan, suhu di Tanah Suci baik di Madinah maupun Makkah saat ini mencapai 40 hingga 50 derajat celsius.

“Mudah-mudahan, meskipun panas kalau jemaah haji tertib dan bisa menjaga diri, insyaallah akan dimudahkan semuanya oleh Allah,” kata Tjitjik usai menggelar manasik haji massal di Masjid Semampir, Kecamatan Kota, Kota Kediri, Kamis (16/5/2024).

Tjitjik juga mengimbau kepada para CJH agar banyak mengonsumsi air putih atau cairan oralit yang sudah disediakan tim medis.

Menurut Tjitjik, air putih atau cairan oralit diperlukan para CJH untuk mencegah dehidrasi.

Selanjutnya, para CJH juga diimbau agar tidak lupa memakai alas kaki atau sendal untuk mencegah telapak kaki melepuh dan lecet karena cuaca panas.

“Tapi kadang kala lupa saat di sana sandalnya hilang, terus dengan spontan jemaah jalan kaki. Padahal dia lupa juga di sana cuaca sangat panas. Itu yang nanti mengakibatkan kaki melepuh dan lecet,” jelasnya.

Para CJH di Kota Kediri rencananya akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, pada 31 Mei 2024. Selanjutnya para CJH akan diterbangkan ke Jeddah, Arab Saudi.

“Untuk lansia yang tertua berusia 85 tahun, yaitu bapak Syahrir dan Ibu Siti Zainab,” tutur Tjitjik.

Pos terkait