Tepis Isu Miring NasDem ke Petahana, Deny-Mudawamah Terima Rekom B1KWK dari DPP

Pemberian surat rekomendasi B1KWK kepada Deny-Mudawamah (Dok. DPD NasDem)
Pemberian surat rekomendasi B1KWK kepada Deny-Mudawamah (Dok. DPD NasDem)

Metaranews.co, Jakarta – Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Kediri Deny Widyanarko dan Mudawamah hari ini menerima surat rekomendasi B1KWK dari DPP Partai NasDem, Senin (26/8/2024).

Penyerahan surat rekom oleh DPP Partai NasDem ini menepis isu miring bahwa partai Surya Paloh tersebut membelot mendukung pasangan Petahana.

Bacaan Lainnya

Adapun penyerahan B1KWK itu diberikan oleh Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur, Lita Macfud Arifin di sela-sela Acara Kongres Partai NasDem III di JCC Jakarta, Senin (26/8/2024).

Dalam sambutannya Ketua DPW Lita Macfud Arifin menyampaikan, seluruh kader di Kedri agar kompak memenangkan Deny – Mudawamah.

“Harapannya agar pasangan Deny dan Ibu Mudawanah harus dapat menenangkan kontestasi dalam di pilkada di Kabupaten Kediri,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD partai NasDem Kabupaten Kediri, Lutfi Mahmudiono mengaku sangat senang surat rekomendasi B1KWK akhirnya diberikan kepada Deny – Mudawamah.

“Saya menyambut dengan gegap gempita atas turunnya rekom B1KWK tersebut,” katanya.

Lutfi Mengajak Seluruh Kader Partai NasDem Kediri untuk tegak lurus memenangkan pasangan H Deny dan Mudawanah pada pilkada 27 Nopember 2024 nanti.

Kabar pengalihan dukungan dari Partai Nasional demokrat (Nasdem) santer terdengar jelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kediri 2024.

Diberitakan sebelumnya, Partai NasDem yang sebelumnya memberikan dukungan kepada pasangan calon Deny Widyanarko dan Mudawamah (Deny-Mudawamah) itu dikabarkan beralih ke petahana Hanindhito Himawan Pramana (Dhito).

Isu kabar pengalihan dukungan itu langsung dibantah oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Kediri, Lutfi Mahmudiono.

Lutfi menyebut isu pengalihan dukungan dari bakal calon bupati (Bacabup) Deny Widyanarko ke Hanindhito Himawan Pramana (Dhito) tidak benar.

Pos terkait