Metaranews.co, Kesehatan – Cuaca panas membuat orang sering merasa gerah dan tidak nyaman saat tidur. Kipas angin menjadi salah satu solusi untuk mengatasinya. Namun, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan saat tidur dengan kipas angin.
Tidur dengan kipas angin saat cuaca panas boleh-boleh saja. Asalkan, kipas bersih dari debu dan jarak kipas dari wajah dan tubuh saat tidur tidak terlalu dekat.
Jika kipas angin kotor, debu dan kotoran yang menempel di kipas dapat terhirup dan menyebabkan masalah kesehatan, seperti asma, alergi, dan iritasi mata.
“Beberapa penelitian pun mengungkapkan bahwa tidur menggunakan kipas angin dapat menyebabkan beberapa masalah. Salah satunya adalah kekurangan oksigen, karena angin yang dihasilkan dari kipas angin bukanlah oksigen, melainkan karbon dioksida.” tulisnya dikutip situs Halodoc.
Jarak kipas angin dari wajah dan tubuh saat tidur juga harus diperhatikan. Jika kipas angin terlalu dekat dengan wajah, anginnya dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, seperti tenggorokan kering, hidung mampet, dan mata berair.
Selain itu, tidur menggunakan kipas angin juga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti:
- Kekurangan oksigen
- Dehidrasi
- Penurunan suhu tubuh
- Kulit kering
- Otot kaku dan nyeri