Metaranews.co, Blitar – Ribuan pemancing mania, sebutan pemancing Blitar raya tumplek blek di kolam pemancingan di Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jumat sore (25/10/2024). Para penghobi mancing ini berebut mengail ikan lele dan nila serta patin.
Mancing bareng gratis itu digelar oleh calon gubernur (cagub) Luluk Nur Hamidah yang berbarengan dengan sapa warga calon wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin. Dua calon kepala daerah yang sama-sama diberangkatkan dari PKB itu pun melontarkan fakta. Bahwasanya dengan mancing selain menyalurkan hobi juga setidaknya bisa juga menjadi ajang bertukar pikiran. Termasuk di antaranya menampung aspirasi dari pemancing.
“Menampung aspirasi bisa di mana saja. Makanya, saya menyebut mancing bareng ini juga media efektif bertukar pikiran dan menyelami harapan dan keluhan warga,” kata Mas Ibin, panggilan akrabnya.
Menurut Mas Ibin, seringkali keluhan ataupun harapan malah muncul di momen-momen informal. Seperti giat atau agenda mancing bareng. Bahkan, menjadi wadah untuk mengetahui apa kebutuhan warga Kota Blitar khususnya.
“Dan saya yakin setiap orang punya keinginan berbeda-beda untuk memajukan Kota Blitar. Mulai pendidikan, ekonomi, budaya, sosial dan lain sebagainya,” kata pria yang juga pengusaha ayam ini.
Ketika nanti dipercaya memimpin Kota Blitar dan Luluk Nur Hamidah memimpin Jawa Timur, Mas Ibin mudah untuk sinergi atau menyelaraskan program. Pasalnya, sesama kader PKB memiliki visi untuk lebih memakmurkan warga. Contohnya di bidang Pendidikan. Cagub Luluk menggulirkan pendidikan gratis hingga perguruan tinggi. Dan itu pula selaras dengan misi SAE, jargon Syauqul Muhibbin-Elim Tyu Samba. Salah satunya memberikan pendidikan gratis hingga perguruan tinggi.
“Makanya PKB hadir untuk membangun daerah,” katanya.
Di lain pihak, Cagub Luluk Nur Hamidah mengatakan mancing bareng juga wujud tatap muka antara calon pemimpin dengan warganya.
“Dan mancing ini juga menjadi energi menyatukan bersama-sama membangun Jawa Timur,” pungkas Luluk.
