Metaranews.co, News – Belum lama ini, golongan darah P yang terbilang super langka ditemukan di negara China. Melansir dari Global Times, satu kasus golongan darah P tersebut ditemukan para pekerja medis di provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur.
Bukan hanya sekedar langka, golongan darah tersebut bahkan dianggap lebih langka dibandingkan sub-tipe ‘darah dinosaurus’ atau ‘darah panda’.
Melansir dari Modern Express Post dan South China Morning Post, penemuan tersebut ditemukan saat tes darah rutin tahun lalu di sebuah rumah sakit di Taizhou, provinsi Jiangsu.
Hanya ada sekitar selusin kasus yang terdokumentasi mengenai orang-orang dengan golongan darah ini di Tiongkok, jenis yang frekuensinya lebih rendah dari satu dalam sejuta.
Menurut People’s Daily, golongan darah rhesus negatif, yang umumnya dikenal sebagai ‘darah panda’, berjumlah sekitar 0,4% di populasi Tiongkok, dan fenotip para-bombay, yang dikenal sebagai ‘darah dinosaurus’, berjumlah sekitar satu dari 10 ribu berbanding satu.
Dalam 100 ribu, sedangkan frekuensi golongan darah ini lebih rendah dari satu dalam sejuta. Sementara itu, saat ini hanya ada sembilan kasus golongan darah ini yang tercatat di Tiongkok. Data menunjukkan bahwa ada lima fenotipe reguler dalam sistem golongan darah P yakni P1, P2, P1k, P2k, dan p.
Tentang Golongan Darah P
<p>Golongan darah P ditemukan pada tahun 1927, dan sampel dapat dikategorikan menjadi lima subtipe tergantung pada antigen di sel darah merah.
Data menunjukkan bahwa ada lima fenotipe reguler dalam sistem golongan darah ini yaitu P1, P2, P1k, P2k, dan p. Akan tetapi, untuk subtipe P1 dan P2 menjadi paling banyak ditemukan diantara subtipe lainnya.
Menurut Spesialis Transfusi, Cao Guoping yang mendeteksi kejadian langka ini mengatakan bahwa individu dengan golongan darah langka seperti ini, terdeteksi mampu memberikan transfusi darahnya kepada sesama jenis darah.
Sebagai contoh, golongan darah ini hanya dapat menerima transfusi dari jenis yang sama. Hal ini berlaku terutama pada seseorang yang sedang hamil.
Sebagian besar populasi di dunia termasuk dalam sistem golongan darah ABO dan Rh, namun ada golongan darah lain yang kurang umum seperti sistem antigen Hh/Bombay serta golongan darah ini.
Golongan darah nol Rh juga dikenal sebagai golongan darah ‘emas’ karena tidak mengandung antigen Rh dalam sel darah merah.
Di China sendiri darah Rh-negatif dikenal juga sebagai ‘darah panda’ dan menyumbangkan setidaknya 0,4 Persen dari populasi.
penulis : adinda
