Metaranews.co, Kediri – Guna mendukung kelancaran pelaksanaan dan memantik euforia masyarakat Kota Kediri terhadap forum presidensi G20 Indonesia, pemerintah pusat dan daerah terus menjalin koordinasi.
Sebagaimana Selasa (11/10) berlokasi di ruang Command Center (CC) Pemerintah Kota Kediri turut serta dalam rapat koordinasi strategi komunikasi (strakom) presidensi G20 Indonesia.
Seperti yang diketahui, untuk pertama kalinya, Indonesia memegang Presidensi G20. Dalam forum ini, Indonesia adalah satu-satunya wakil dari ASEAN dan menjadi satu dari sembilan negara berkembang.
“Ini adalah kesempatan berharga bagi Indonesia, kegiatan ini dapat memberikan banyak dampak positif bagi negara kita. Untuk itu perlunya sinergitas yang baik antara pemerintah daerah dan pusat, salah satunya dalam menyamakan langkah terkait strategi komunikasi dalam menyukseskan pelaksanaan G20 ini”, tutur Bagus Alit, sekretaris daerah Kota Kediri yang juga turut serta dalam rakor yang digelar secara virtual tersebut.
Forum G20 merupakan forum antarnegara yang terbentuk ketika krisis ekonomi melanda dunia pada tahun 1999 silam. Forum ini bertujuan untuk menemukan solusi bersama atas kondisi ekonomi global. Forum G20 merepresentasikan 80% ekonomi dunia, 75% perdagangan internasional, dan 2/3 populasi dunia.
“Hal ini menunjukkan betapa pentingnya forum ini dalam menentukan arah kebijakan ekonomi dunia,” imbuhnya.
Lebih lanjut dalam rapat yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini, diikuti pula oleh provinsi, kota dan kabupaten lain di Indonesia.
“Ada dua topik utama yang menjadi bahasan dari rapat koordinasi kali ini, yakni glorifikasi & amplifikasi ‘Demam G20’ dan dukungan humas pemerintah daerah dalam menyukseskan pelaksanaan presidensi G20,” tuturnya.
“Termasuk dalam rapat koordinasi ini dibahas untuk mengajak masyarakat supaya turut memeriahkan presidensi G20 Indonesia, dengan mengikuti sejumlah campaign-campaign sebagaimana yg ada di instagram resmi G20 Indonesia @indonesia.g20”,tutupnya.
Sebagai informasi, Presidensi G20 Indonesia mengambil tema “Pulih Bersama dan Lebih Kuat” atau “Recover Together Recover Stronger”. Kegiatan ini berlangsung selama satu tahun, mulai 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022 mendatang, sebagaimana yang dilansir dari laman resmi G20 Indonesia, https://www.g20.org.