Metaranews.co, Kediri – Teka-teki penyebab kematian YBP (16 tahun) yang meninggal di dalam kos di Lingkungan Cowekan, Kelurahan Pesantren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur akhirnya terkuak.
Gadis yang saat ditemukan mulutnya berbusa itu diduga kuat meninggal akibat diracun sianida dicampur dengan miras.
Kasatreskrim Polres Kediri Kota, AKP Nova Indra Pratama mengatakan, indikasi kematian remaja putri itu diketahui dari hasil pemeriksaan forensik, dimana ditemukan bahan kimia dalam tubuh korban.
“Terduga pelakunya adalah MF (19 tahun) diduga kekasih korban, yang saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka,” jelas Nova, Sabtu (3/3/2024).
Nova mengatakan, terkait motif dan penyebab kematian korban masih menunggu proses penyelidikan.
Diberitakan sebelumnya, seorang pelajar perempuan ditemukan tewas tak wajar di indekos Lingkungan Cowekan, Kelurahan Pesantren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (20/2/2024).
Pelajar perempuan tersebut diketahui berinisial YBP (16), warga Desa Kandat, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri. Ia ditemukan tewas tak wajar dengan kondisi mulut mengeluarkan busa.
Hingga kini polisi masih terus menyelidiki kasus tersebut.