Metaranews.co, News – Penculik M, bocah berusia 6 tahun di Gunung Sahari, sempat ajak korban untuk memulung.
Hal tersebut diketahui setelah pihak polisi berhasil menangkap dan mengintrogasi IS (34) seorang pemulung yang jadi pelaku penculikan.
Melansir Detik News, polisi juga telah menangkap IS yang menculik M di Ciledug, Tangerang pada 7 Desember 2022 lalu sebagai tersangka.
Menurut Kapolres Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat menemukan korban. Awalnya MA tidak terlihat di lokasi. Namun setelah diobservasi, MA ditemukan di gerobak yang digunakan Iwan mengais.
“Saat ditemukan, korban sudah tidak terlihat. Namun setelah kami amati, ternyata korban M ada di dalam gerobak,” kata Kombes Komarudin dalam jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Selasa (3/1/2023) melansir Detik News.
Polisi menyebut bocah berinisial MA itu dipaksa ikut memulung oleh penculiknya, Iwan Sumarno (42). Bocah yang diculik di Gunung Sahari, Jakarta Pusat, diduga mengais, sejak diculik pada Desember 2022.
“Bahkan dia dipekerjakan selama 28 hari oleh pelaku yang ikut gerobak untuk mencari nafkah,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (3/1/2023).
Untuk diketahui, M diketahui sudah menghilang sebulan lamanya, sejak kali terakhir terlihat pada 7 Desember 2022. Usut punya usut, ternyata M diculik oleh IS yang merupakan pemulung.
Polisi yang mendapatkan laporan kehilangan dari ayah M pun bergegas menyelidiki kasus tersebut. Hingga akhirnya, M ditemukan pada Senin (3/1/2023) lalu di gerobak milik IS.