PMetaranews.co, Blitar – Perayaan Tahun Baru Imlek 2023 di Kota Blitar dipastikan tak semeriah tahun-tahun sebelumnya, itu lantaran para jemaat tidak dapat melaksanakan ibadah di Klenteng Poo An Kiong yang masih dalam tahap perbaikan usai terbakar pada Senin (22/11/2021) tahun lalu.
Kendati demikian, menurut salah satu pengurus klenteng Poo An Kiong, Daniel, jemaat akan tetap melaksanakan ibadah di salah satu ruko milik jemaat yang tak jauh dari klenteng.
“Ibadahnya Imlek tahun ini digelar di ruko Jalan Mawar Kota Blitar, intinya kita tetap bisa beribadah merayakan tahun baru Imlek 2023,” jelas Daniel dikutip Beritajatim, Sabtu (14/1/2023).
Menurut Daniel, meskipun digelar sederhana pihaknya mengaku tetap bersyukur sebab masih dapat melakukan ibadah dengan tenang.
“Ya, pastinya kurang lengkap ya, kan biasa ibadah di Klenteng tapi tahun ini tidak bisa, nuansanya pasti berbeda,” kata Daniel.
Dia juga menyebut, para jemaat melakukan ibadah di ruko tersebut sejak bulan April 2023. Sejak saat itu juga para pengurus memindahkan beberapa keperluan ibadah.
“Bulan 4 itu altar dan Kim Sien dipindahkan ke ruko sejak saat itu hingga kini kami beribadah disitu,” jelasnya.
Untuk diketahui, meski Pembangunan Klenteng Poo An Kiong belum selesai dan tidak bisa digunakan namun kegiatan peribadatan Imlek umat Konghucu Kota Blitar tetap berjalan. Salah satunya adalah pawai barongsai yang akan digelar pada 4 Februari 2023 mendatang.
Rencananya pawai barongsai ini kan digelar mulai dari Klenteng Poo An Kiong kemudian mengelilingi Kota Blitar dan kembali lagi ke Klenteng Poo An Kiong.
