Viral di Medsos, Polisi Dalami Kasus Pencurian Pakaian Dalam Wanita di Jombang

foto : tangkap layar rekaman pria pencuri bea di kos wanita Jombang./Karimatul Maslahah/
foto : tangkap layar rekaman pria pencuri bea di kos wanita Jombang./Karimatul Maslahah/

Metaranews.co, Kabupaten Jombang – Viral di media sosial sebuah video memperlihatkan seorang pria memakai helm masuk kedalam komplek kos wanita di Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Pria itu mencuri pakaian dalam yang dijemur.

Diawal video terlihat pria memakai helm berwarna merah, berjaket hitam dan celana hitam itu berjalan masuk ke komplek kos wanita.

Bacaan Lainnya

Sesampai di lokasi jemuran, pria tersebut mengambil pakaian dalam wanita dan memasukkannya kedalam tas miliknya.

Aksi tersebut tak hanya dilakukan sekali, bahkan berkali-kali dan terekam kamera CCTV.

“Kebetulan memang ada pakaian milik anak kos yang kelupaan dimasukkan ke dalam, dan posisi pemiliknya sedang pulang,” ungkap R (25) pengelola kos, Minggu (28/7/2024).

Pria tak dikenal itu, kemudian terlihat mondar-mandir sambil mencari pakaian dalam yang akan diambilnya.

“Dia kemudian memilih-milih pakain dalam milik anak kos di sana, beberapa kemudian diambil, khususnya yang kering, yang basah dipisahkan saja sama dia,” lanjutnya.

Setelah mengambil pakaian dalam itu, pria tersebut kemudian keluar dari kos tersebut.

Ia, kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motor miliknya yang sebelumnya telah terparkir di depan.

“Kejadiannya sendiri baru diketahui subuh tadi, setelah ada laporan dari anak kos dan ternyata waktu dicek CCTV ada kejadian pencurian itu,” lontarnya.

Video itu, disebutnya telah disebar ke sejumlah media sosial agar banyak orang lebih waspada.

“Belum lapor polisi juga karena yang dicuri bukan barang besar, namun saya tetap berharap ada yang mengenali dan pelakunya minta maaf saja,” pungkasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Diwek AKP Iptu Edy Widoyono menyebut telah mengetahui informasi itu.

“Yang jelas, akan kita pelajari dan lihat dulu video tersebut, dan pelakunya dalam pencarian,” ungkapnya.

Pos terkait