Metaranews.co, Probolinggo- Sejumlah rumah warga rusak akibat gempa bumi di Probolinggo, pada Rabu (23/11/2022) sore. Gempa berkekuatan 4,1 magnitudo mengakibatkan 6 rumah warga rusak di Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Situbondo.
Kelaksa BPBD Jawa Timur, Budi Santosa menerangkan keenam rumah tersebut hanya mengalami kerusakan ringan. Baik 3 rumah yang ada di Kabupaten Probolinggo maupun Situbondo
“Di Kabupaten Probolinggo, 3 rumah rusak ringan di Kecamatan Kota Anyar. Di Kabupaten Situbodo 3 rumah rusak ringan di Kecamatan Banyuglugur,” terang Budi.
Berdasarkan data BPBD Jatim, getaran gempa dirasakan warga di 8 kecamatan di Kabupaten Probolinggo.
Diantaranya Kecamatan Paiton, Kecamatan Kotaanyar, Kecamatan Pakuniran, Kecamatan Krucil, Kecamatan Kraksaan, Kecamatan Besuki, Kecamatan Krejengan, dan Kecamatan Krucil.
Di Kabupaten Situbondo, guncangan gempa juga berdampak di dua kecamatan di Kabupaten Situbondo, yakni Kecamatan Banyuglugur dan Kecamatan Jatibanteng.
Gempa juga terasa di Kabupaten Bondowoso di Kecamatan Pakem, Kecamatan Wringin, dan Kecamatan Tenggarang.
“Di Kecamatan Kotaanyar, Probolinggo satu tembok penahan tanah rumah juga rusak. Di Kecamatan Banyuglugur juga ada 1 musholla rusak ringan,” ungkapnya
Sementara itu, Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi memastikan di wilayahnya tidak ada korban luka maupun jiwa akibat gempa dangkal tersebut.
Arsya tetap menghimbau kepada warga untuk selalu waspada.
“Warga tetap waspada, cari tempat yang aman, misalmya di bawah meja untuk melindungi dari reruntuhan dan dampak gempa bumi,” jelasnya.