Metaranews.co, Viral – Sebuah video yang menunjukan seorang kakek penjual asongan yang di rampas barang dagangannya oleh petugas yang diduga Satpol PP viral di Media Sosial (Medsos).
Video itu salah satunya diviralkan oleh akun Medsos @memomedsos. Dalam video terlihat si pedagang asongan berusaha keras untuk meminta dagangannya, namun petugas berseragam coklat itu tidak memberikan kesempatan, hingga akhirnya dagangan tersebut dibawa petugas.
“Pedagang keliling ini terlihat mencoba mempertahankan barang dagangannya yang akan disita Satpol PP. Vid: TikTok/@ SALING BERBAGI KEBAIKAN. Kronologi hari rabu tanggal 5 September 2022 jam 4 sore saya bersama bbrpa temen duduk posisi disana pengunjung tidak terlalu ramai. Kalo di lihat disitu yang dagang bukan cuma bapaknya tapi lumayan banyak juga yang jualan keliling, nah posisi bapak nya baru nyampe, situ dan mau jalan ke arah saya dan teman2 tapi belum sampai udah di kejar satpol PP tadinya saya dan bbrpa temen mau nyamperin untuk melerai karna ga tega,” tulis akun Saling Berbagi Kebaikan dalam kolom komentar unggahannya,” tulis akun @memomedsos dalam keterangan.
Namun, hingga kini belum diketahui kejadian tersebut terjadi dimana.
Video yang sudah ditonton sekitar 23.000 kali itu sontak membuat warganet geram. Begini beberapa komentarnya.
Dalam kolom komentar @julie_mamodave menyebut, “Kasih aja sih napa@trus blg Baek Baek kan bs itu buat makan anak bini loh hasilny,” tulisnya.
Ada juga yang menyebut, “Kak serius nanya, itu kalo dagangan disita satpol, dikembaliin ga ? Kalo ga dibalikin diapain tu dagangan?” tulis akun @alfia.ayy.
Bahkan ada yang menyebut petugas tersebut salah SOP seperti @bg.keefli99. “Petugas dan bekerja tidak menggunakan asas manusiawi, salah SOP kalian !! kalau memang aturan area di larang utk berniaga, cukup dengan penempatan rutin petugas nya saja di tempat. Utk Mencegah pedagang berjualan di hari berikutnya.” tuturnya.
Ada juga yang menyebut bahwa petugas sudah menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan. Seprti akun @rival.dwia. “Serbasalah..satpol pp mngikuti praturan yg ada klo ga bertindak dimarahin atasan..klo bertindak dimarahin netizen..pedagangnya jualan mencari nafkah tpi mungkn jg melanggar peraturan yg ada.” tulisnya.