Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Penyebab kematian Retno beserta bayinya di kebun tebu Dusun Pluncing, Desa Siman, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (29/3/2023) lalu, masih menjadi misteri.
Sang suami, yakni Mohamad Bisri Mustofa (29), kini disebut-sebut sebagai dalang kematian istri dan bayinya. Benarkah?
Sementara kini Bisri masih dimintai keterangan oleh polisi. Ia juga tak kunjung dipulangkan.
Kasatreskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha Putra, irit bicara mengenai terduga pelaku yang disebut-sebut mengarah ke sosok Bisri.
Rizkika berdalih pihaknya masih melakukan pendalaman atas kasus ini.
“Masih pemeriksaan intensif ya, dalam waktu dekat saya akan rilis,” kata Rizkika saat dihubungi Metaranews.co via telepon, Selasa (4/4/2023) siang.
Keluarga Tak Harmonis
Kepala Desa Sukoharjo, Ahmadi, menyebut kehidupan rumah tangga Retno dengan Bisri kurang harmonis.
“Sudah lama pisah ranjang, meskipun masih berstatus pasangan suami istri. Apalagi kondisinya (Retno) hamil, sehingga menjadi beban dari almarhum,” ujar Ahmadi.
Menurut Ahmadi, sebenarnya ada tekanan dari masing-masing pihak keluarga untuk menyudahi pernikahan Retno dengan Bisri.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, Retno sempat mengirim pesan ke keluarganya bahwa janin yang dikandungnya tidak diakui oleh sang suami.
“Pesan dari almarhum yang menghamili adalah suaminya. Tapi suaminya seperti tidak mengakui,” sebut Ahmadi.