Diduga Sering Cekcok dengan Suami, Seorang Istri di Blitar Nekat Lompat dari Jembatan hingga Ditemukan Tewas

Blitar
Caption: Petugas saat mengevakuasi jasad yang ditemukan di bawah Jembatan Kademangan Kabupaten Blitar, Kamis (9/5/2024). Doc: Tangkapan layar video amatir warga

Metaranews.co, Kabupaten Blitar – Warga di sekitar Jembatan Kademangan, Kabupaten Blitar, dikagetkan dengan adanya sesosok tubuh tertelungkup di pinggir aliran sungai yang ada di daerah tersebut, Kamis (9/5/2024).

Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Bacaan Lainnya

Diketahui jasad tersebut berjenis kelamin perempuan, dan tidak membawa kartu identitas sama sekali. Penemuan ini kemudian dilaporkan ke Mapolsek Lodoyo Barat untuk penanganan lebih lanjut.

Kapolsek Lodoyo Barat, Iptu Dwi Purwanto, membenarkan adanya laporan penemuan orang meninggal di bawah jembatan yang diduga sebelumnya lompat dari atas Jembatan Kademangan.

“Iya, tadi sekitar pukul 5.30 WIB ada warga yang datang ke kantor dan melaporkan adanya orang meninggal di bawah Jembatan Kademangan. Kemudian kita mendatangi lokasi kejadian, lalu berkoordinasi dengan inafis Polres Blitar,” jelasnya.

Korban dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Kademangan untuk dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan sementara, kata Purwanto, korban diduga meninggal karena bunuh diri.

Ia diduga melompat dari Jembatan Kademangan yang memiliki tinggi antara 15-20 meter.

“Tidak ada luka yang mencurigakan dari korban. Di kepalanya ada luka diduga akibat benturan dengan batu yang ada di sungai. Jembatan ini tingginya 15 sampai 20 meter, ya karena terbentur,” imbuhnya.

Setelah dilakukan penelusuran oleh pihak kepolisian dan perangkat desa, diketahui bahwa korban adalah Etik Utami (45), warga Kelurahan/Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

“Saat di Puskesmas ada keluarga yang mengatakan kehilangan anggota keluarganya. Setelah melihat korban membenarkan jika itu adalah keluarga yang dicari,” sebut Purwanto.

Dikatakan pihak keluarga, bahwa korban ini sudah dua kali mencoba melakukan perbuatan bunuh diri dengan mencoba lompat dari Jembatan Kademangan, namun tindakan sebelumnya berhasil dicegah.

“Dari pengakuan keluarganya, korban sudah dua kali mencoba bunuh diri. Katanya sering bertengkar dan cekcok dengan suaminya. Terus korban memilih untuk mengakhiri hidup,” tutupnya.

Pos terkait