Hidup Sebatang Kara, Pemuda Kediri Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Bambu

Kediri
Caption: Warga menemukan pemuda asal Dusun Setono, Desa Tales, yang gantung diri di pohon bambu dekat pemukiman warga, Kamis (29/6/2023). Doc: Istimewa

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Seorang pria asal Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, ditemukan tewas gantung diri di pohon bambu dekat pemukiman warga, Kamis (29/6/2023).

Pria itu bernama Eko (22), pemuda asal Dusun Setono, Desa Tales, yang selama ini hidup sebatang kara dengan tinggal menumpang di rumah warga.

Bacaan Lainnya

Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budhi mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh salah satu warga yang hendak pergi ke sungai.

“Sekitar pukul 08.00 WIB ada warga yang mau buang air besar di sungai, tiba-tiba dikejutkan melihat korban sudah tergantung di pohon (bambu) tepi sungai,” ujar Iwan, Kamis (29/6/2023).

Lebih lanjut, Iwan mengatakan, atas temuan itu warga lantas melapor kepada ketua RT setempat, kemudian laporan itu diteruskan ke Polsek Ngadiluwih.

Menurut Iwan, hingga saat ini belum diketahui motif yang menyebabkan pemuda 22 tahun itu nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Namun, Iwan menuturkan, berdasarkan pemeriksaan tim media disimpulkan bahwa kejadian tersebut murni bunuh diri. Karena tak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, kematian korban murni gantung diri. Tidak ditemukan tanda penganiayaan maupun riwayat penyakit yang diderita korban,” ungkap Iwan.

“Untuk selanjutnya korban sudah dimakamkan oleh warga setempat,” imbuhnya.

Sementara itu, Kusnan (70), salah seorang warga Setono mengatakan, korban dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tertutup.

Selama ini, kata Kusnan, korban bekerja secara serabutan dan tinggal berpindah-pindah di rumah warga.

“Dia tidak punya keluarga, tidak punya rumah, orang tuanya sudah meninggal. Jadi kami warga yang merawat dengan menyediakan tempat tinggal,” tutur Kusnan.

“Anaknya baik, penurut, tapi tertutup. Jadi tidak kelihatan ada masalah apa enggak,” lanjut dia.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *