Job Fair 2025 di SLG Kediri Resmi Dibuka, Diserbu Pencari Kerja

Job Fair Kediri
Caption: Ribuan calon pekerja di Kabupaten Kediri berkumpul di Convention Hall SLG untuk mengikuti job fair, Selasa (20/5/2025). Doc: M Nasrul/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Pemerintah Kabupaten Kediri (Pemkab) berupaya menekan angka pengangguran melalui kegiatan Job Fair 2025 di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG).

Acara bursa kerja ini berlangsung selama dua hari, dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa, hari ini Selasa (20/5/2025) dan akan ditutup pada Rabu (21/5/2025 besok.

Job fair tahun ini disambut dengan antusiasme tinggi dari masyarakat Kabupaten Kediri, dengan melibatkan 45 perusahaan yang menyediakan 1.500 lowongan pekerjaan.

Mbak Dewi, sapaan karib Dewi Maria Ulfa menjelaskan, terdapat ragam pekerjaan yang tersedia pada job fair ini, mulai dari sektor franchise, farmasi, hingga program magang ke Jepang.

“Saya sangat bersyukur karena pada event kali ini bisa mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat,” kata Mbak Dewi.

Ia menambahkan bahwa kegiatan job fair ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dalam mengentaskan angka pengangguran di Kabupaten Kediri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Kediri, Ibnu Imad menambahkan, tercatat ada sekitar 6.000 peserta telah melamar pada job fair kali ini. Antusiasme masyarakat di tahun 2025 ini jauh lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya.

Terlebih, jumlah lowongan pekerjaan yang disediakan juga mengalami peningkatan signifikan menjadi 2.000 lowongan, naik dari 1.500 lowongan pada job fair tahun 2024.

“Harapannya ya kalau ada semacam peluang seperti ini agar lebih dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pencari kerja dari Kediri,” harap Imad.

Pengangguran Menurun

Sementara data menunjukkan bahwa angka pengangguran di Kabupaten Kediri terus membaik. Tercatat, angka pengangguran saat ini berada di 5,1 persen, jauh menurun dari 11,9 persen pada tahun 2024.

Meskipun penurunan drastis, Wakil Bupati Kediri, Dewi Maria Ulfa menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengupayakan penurunan lebih lanjut.

“Ya intinya harus selalu berusaha lah, ikhtiar terus semaksimal mungkin untuk menyejahterakan kehidupan masyarakat di Kabupaten Kediri,” ungkapnya.

Pos terkait