Khofifah Salut dengan Sarpras Sekolah Rakyat di Kediri, Sebut Setara Nasional

Sekolah Rakyat Kediri
Caption: Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, didampingi pejabat terkait saat meninjau kelas Sekolah Rakyat di Kediri, Rabu (16/7/2025). Doc: M Nasrul/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Balai Pengembangan Kompetensi (BPK) ASN Kabupaten Kediri kini disulap menjadi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 24 Kediri.

Kehadiran SRMA 24 Kediri ini merupakan salah satu wujud implementasi program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto. Program ini di Kediri telah dimulai sejak Senin (14/7/2025).

Bacaan Lainnya

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dengan didampingi Bupati dan Wakil Bupati Kediri meninjau langsung SRMA 24 Kediri pada Rabu (16/7/2025) sore.

Dalam kunjungannya, Khofifah berkeliling meninjau seluruh fasilitas.

Usai peninjauan, Khofifah menyatakan kekagumannya terhadap Sarana dan Prasarana (Sarpras) yang tersedia di SRMA Kabupaten Kediri ini.

Menurutnya, fasilitas di SRMA 24 Kediri jauh melampaui lokasi penyelenggaraan Sekolah Rakyat lain di Jawa Timur, bahkan dinilai setara dengan standar nasional.

“Tiap kamar memiliki AC, kamar mandi yang lebih bagus dari rumah saya, ventilasi sehat, kantin yang seperti di sekolah internasional, kelas-kelas yang luar biasa,” tutur Khofifah.

Khofifah menjelaskan, sudah selayaknya pemerintah di tingkat kabupaten dan kota memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam implementasi Sekolah Rakyat ini.

“Kita bicara soal anak-anak dari Desil 1, mereka berasal dari 10 persen keluarga dengan kondisi ekonomi paling rendah. Jadi sudah sewajarnya memberikan pelayanan yang terbaik,” ungkapnya.

Dalam kunjungan ini, Khofifah bahkan mengusulkan penambahan materi Bahasa Inggris dalam kurikulum SRMA, mengingat potensi “Kampung Inggris” di Kediri yang lokasinya tidak terlalu jauh dari SRMA 24 Kediri.

“Saya jamin, pasti dalam waktu enam bulan saja, mereka (pelajar di Sekolah Rakyat) sudah pandai dan fasih. Insyaallah,” sebutnya.

Sinergi Pusat dan Daerah

Sementara itu, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menambahkan bahwa pembangunan Sekolah Rakyat ini adalah bentuk nyata sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.

Mas Dhito menekankan bahwa Gubernur Khofifah selalu mengawal dan memperhatikan pelaksanaan Sekolah Rakyat.

“Kami (para kepala daerah) selalu di-absen oleh Bu Gubernur dalam grup (WhatsApp) berkaitan dengan implementasi program Pak Presiden,” terang Mas Dhito.

Mas Dhito berharap SRMA 24 Kediri dapat menjadi salah satu Sekolah Rakyat dengan fasilitas terlengkap dan lingkungan paling layak untuk menunjang tumbuh kembang generasi muda.

Pos terkait