Mayat Perempuan Ditemukan Mengambang di Sungai Brantas Kediri, Korban Diduga Bunuh Diri Gara-gara Asmara

Sungai Brantas Kediri
Caption: Petugas saat mengevakuasi jenazah korban di bantaran Sungai Brantas, Kelurahan Semampir, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (3/11/2023). Doc: BPBD Kota Kediri

Metaranews.co, Kota Kediri – Jasad seorang perempuan ditemukan mengambang di bantaran Sungai Brantas, Kelurahan Semampir, Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat (3/11/2023).

Setelah mendapat laporan, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri bersama pihak kepolisian langsung bergegas ke lokasi untuk mengevakuasi korban.

Bacaan Lainnya

Saat dievakuasi, kondisi korban sudah membengkak.

Kalaksa BPBD Kota Kediri, Indun Munawaroh, menduga jenazah tersebut sudah dua hari mengambang di Sungai Brantas.

“Kita mendapat laporan dari masyarakat bahwa di sekitar bantaran Sungai Brantas Kelurahan Semampir diduga ada jenazah. Berdasarkan laporan itu personel langsung menuju ke titik lokasi untuk melakukan evakuasi, dan betul kita menemukan satu jenazah,” jelas Indun.

Indun menyebut sejumlah barang yang diduga milik korban ditemukan di Jembatan Lama Kota Kediri, berjarak sekitar lima kilometer dari titik evakuasi.

Adapun barang tersebut berupa motor dan identitas korban yang diketahui berinisial L (21), warga Desa Kemiri, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri.

Korban diduga bunuh diri dengan cara melompat ke Sungai Brantas dari Jembatan Lama.

“Soalnya di jembatan itu ditemukan identitas dan sepeda motor yang diduga milik korban,” paparnya.

Sementara itu, Kapolsek Kediri Kota, Kompol Ridwan Sahara mengatakan, pihaknya sudah berusaha mendatangkan pihak keluarga untuk memastikan identitas jasad tersebut.

Hasilnya, kata Ridwan, pihak keluarga yakni sang kakak meyakini bahwa jenazah tersebut adalah adiknya.

Sang kakak yakin setelah melihat kecocokan antara pakaian yang dikenakan korban dengan pakaian yang terakhir kali dikenakan adiknya saat meninggalkan rumah pada Kamis (2/11/2023) kemarin.

“Kakaknya meyakini adiknya bunuh diri karena asmara,” jelasnya.

Meski demikian, lanjut Ridwan, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan medis dalam perkara ini.

Pos terkait