Metaranews.co, Kota Kediri – Kepolisian Resort Kediri Kota menyebut temuan mayat terkubur tidak sempurna di Desa Banyakan, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri adalah korban pembunuhan.
Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Candra membenarkan hal tersebut, dan kini telah menangkap satu terduga pelaku dalam kasus tersebut.
Adapun terduga pelaku tersebut yakni Anis Fatmawati (49) perempuan dengan kondisi Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) pemilik pekarangan dimana korban dikuburkan.
“Pelaku memukul kepala korban hingga meninggal. Pelaku kemudian mengubur namun penguburan dilakukan tidak sempurna,’’ kata Teddy, Minggu (17/12/2023).
Menurut Teddy, kondisi korban sendiri juga diketahui menderita gangguan jiwa.
Sebelumnya, korban meminta kepada pelaku untuk berhubungan badan namun ditolak. Akhirnya, terjadilah peristiwa pemukulan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Terduga pelaku sudah kita amankan dan kita mintai keterangan,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Banyakan, Kecamatan Banyakan, Kediri digemparkan dengan penemuan mayat setengah terkubur di pekarangan rumah warga.
Mayat korban tersebut ditemukan pertama kali oleh Mukhosin (75) yang merupakan ayah dari pelaku saat membuang sampah di pekarangan belakang rumahnya sekitar jam 06.30 WIB, Sabtu (17/12/2023).
Ata temuan mayat itu, Mukhosin menyampaikan informasi tersebut kepada jajaran perangkat desa hingga kepolisian.
