Metaranews.co, Kabupaten Tulang Bawang – Warga di wilayah Gunung Sakti, Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman listrik hampir setiap malam.
Diduga, hal tersebut disebabkan gardu PLN yang tidak mampu menampung beban listrik di wilayah tersebut.
Peristiwa pemadaman listrik ini kembali dikeluhkan masyarakat pada Senin (25/8/2025).
Salah seorang warga, Coibar Nurdiansyah, menyayangkan sikap PLN yang dinilai lamban dan tidak profesional dalam menangani persoalan tersebut.
“Kami selaku masyarakat di sini sangat kecewa terhadap pihak PLN, yang mana ini sudah menjadi keluhan kami dari tahun 2023,” ungkap Coibar, Senin (25/8/2025).
“(Sebenarnya) kami telah melakukan musyawarah kampung, dan telah melayangkan proposal kepada pihak PLN, namun tidak ada tanggapan dari pihak PLN sampai saat ini,” sebutnya.
Menurut Coibar, kondisi listrik yang tidak stabil telah merugikan banyak warga. Beberapa peralatan elektronik milik warga rusak akibat tegangan yang sering naik turun.
“Harapan kami kepada pemangku APH serta PLN, agar bisa menindaklanjuti keluhan kami, yang mana ini dampaknya sangat banyak seperti bisa memicu terjadinya tindak pidana maling, karena rumah warga sering terjadi padam lampu,” tuturnya.
Menanggapi persoalann tersebut, Team Leader Teknik PLN ULP Menggala, Febrianto, membenarkan bahwa pemadaman sering terjadi karena gardu yang ada tidak mampu menampung beban listrik di wilayah Gunung Sakti.
“Benar dengan adanya, seringkali terjadi padamnya listrik akibat gardu yang tidak mampu untuk mengangkat beban di wilayah tersebut,” jelas Febrianto.
Menurut Febrianto, pihaknya telah melakukan survei lapangan, dan juga sudah mengajukan proposal ke PLN Cabang Kotabumi.
“Namun sampai saat ini belum ada respons dari pihak atasan kami,” dalihnya.
