Ribuan Warga Padati Job Fair di SLG, Indikasi Sulitnya Cari Kerja di Kediri

Kediri
Caption : Suasana pelaksanaan Job Fair di Convention Hall SLG Kediri yang dipadati para pencari kerja, Rabu (21/5/2025). Doc: M Nasrul/Metaranews.co

Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Ribuan pencari kerja – didominasi generasi muda – membanjiri job fair yang diadakan di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG) selama dua hari, mulai Selasa (20/5/2025) kemarin hingga hari ini Rabu (21/5/2025).

Tingginya antusiasme para pencari kerja ini mengindikasikan sulitnya mencari pekerjaan di Kediri.

Bacaan Lainnya

Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Kediri mencatat ada sekitar 6.000 pelamar memadati bursa kerja ini, yang memperebutkan 2.234 lowongan dari 45 perusahaan.

Sementara jumlah penduduk di Kabupaten Kediri diperkirakan mencapai 1,7 juta jiwa, dengan angka pengangguran masih mencapai 5,1 persen.

Sulitnya Cari Kerja di Kediri

Warga Kelurahan Kaliombo, Kecamatan Kota, Kota Kediri, Mahendra (30), mengaku sangat terbantu dengan adanya Job Fair.

Ia merasakan betul betapa sulitnya mencari pekerjaan di tengah ekonomi yang melambat.

“Saya sudah beberapa kali bekerja, tapi ya kena PHK terus. Sekali dapat, malah saya sendiri yang tidak betah,” keluhnya.

Mahendra yang merupakan lulusan SMA terakhir kali di-PHK karena kebijakan efisiensi anggaran perusahaan. Meski demikian, ia tetap antusias mengikuti job fair ini.

“Alasannya sih itu,” ungkapnya.

Fenomena menarik tersaji pada job fair di SLG Kediri ini, yang mana tampak sejumlah orang tua turut mendampingi putra-putrinya, bahkan sebagian dari mereka memaksa anaknya untuk mengikuti job fair.

Didik (64) adalah salah satunya. Ia mendorong anaknya mencari pekerjaan demi masa depan, mengingat kondisi ekonomi Kediri yang terus menurun. Didik yang sehari-hari berjualan di pasar merasakan langsung dampak kelesuan ekonomi ini.

“Ya mau gak mau ya. Saya sebagai orang tua pasti ingin yang terbaik, apalagi saat ini susah cari pekerjaan, terlebih uang,” ungkap Didik.

Ia juga mempertanyakan langkah pemerintah dalam menangani ekonomi yang lesu di Kabupaten Kediri selain dengan Job Fair, terutama bagi kalangan lansia.

“Job fair kan jelas kriterianya, anak muda misalnya. Nah kami yang sudah lansia bagaimana?” tanyanya.

Pos terkait