Metaranews.co, Kabupaten Kediri – Peredaran uang palsu kembali meresahkan masyarakat, yang kali ini menyasar Pasar Wates, Kabupaten Kediri.
Pada Senin (16/6/2025) lalu, puluhan pedagang di pasar tersebut menjadi korban uang palsu yang disebarkan oleh seorang pria tak dikenal.
Bahrul Ulum (27), salah satu pedagang di Pasar Wates, menjelaskan bahwa rekaman CCTV sempat merekam aksi pelaku, yakni seorang pria yang diperkirakan berusia sekitar 37 tahun, mengenakan kaus dan celana pendek hitam.
“Kurang lebih sekitar umur 37 tahun, masih terlihat muda lah, meskipun lebih tua daripada saya,” terang Bahrul kepada METARA, Senin (23/6/2025).
Pedagang lain, Sumini, mengaku sempat curiga dengan tekstur uang yang diterimanya, namun ia terburu-buru melayani pembeli.
Kecurigaannya terbukti setelah pelaku pergi, saat ia memeriksa kembali uang tersebut dan mendapati bahwa uang itu palsu.
“Uangnya itu waktu saya pegang berbeda teksturnya,” ucap Sumini.
Hal senada diungkapkan Sujiyati, penjual potongan cecek. Pelaku hanya membeli barang seharga Rp 25 ribu, namun menyerahkan uang pecahan ratusan ribu rupiah.
“Saya beri kembalian Rp 75 ribu lah, sesuai dengan barang yang telah dibelanjakan,” beber Sujiyati.
Para korban ini sebagian besar adalah pedagang lanjut usia.
Menanggapi hal ini, Kapolsek Wates, AKP Agus Sudarjanto, menyebut modus yang digunakan pelaku klasik, yakni menyasar pedagang lanjut usia dengan membeli barang murah untuk mendapatkan uang kembalian asli dalam jumlah besar.
Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Kediri, dan berjanji akan menindaklanjuti kasus ini secepatnya.
“Akan kami tindaklanjuti secepat mungkin, tolong bersabar, kami juga butuh waktu untuk pemrosesan,” pungkas Agus.