Jelang Harlah 1 Abad NU, Mari Berkenalan Lebih Dekat dengan Stadion GDS Venue Resepsi

Harlah 1 abad NU
Stadion GDS jadi venue Harlah 1 abad NU. (Foto by Mochammad Reza)

Metaranews.co, Jawa TimurMenjelang resepsi Harlah 1 abad NU (Nahdlatul Ulama) Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS) akan jadi venue kegiatan yang ditaksir akan dihadiri jutaan warga Nahdliyyin tersebut.

Mulai hari Selasa 7 Februari 2023 nanti, sorot mata akan tertuju ke GDS, melihat bagaimana resepsi Harlah 1 abad NU akan digelar 24 jam non stop.

Bacaan Lainnya

NU akan genap berusia 100 tahun (1 abad) pada 16 Rajab 1444 H bertepatan dengan 7 Februari 2023. GDS akan akan jadi saksi peringatan harlah terbesar yang di prediksi akan memecahkan rekor ini.

Lebih jauh, GDS sendiri telah mencetak banyak sejarah. Dilansir melalui situs Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo, Stadion GDS merupakan bagian dari Gelanggang Olahraga (GOR) yang merupakan pusat arena olahraga yang terletak di pusat kota Sidoarjo.

Tempat ini sering dijadikan tempat wisata bagi masyarakat yang berada di Sidoarjo.

Selain Stadion GDS, terdapat pula sejumlah fasilitas antara lain Lapangan Serba Guna Indoor, Kolam Renang, Boxing Gym, Jogging Track, dan Lapangan Tenis.

GDS memiliki kapasitas parkir yang sangat luas yang mampu menampung banyak kendaraan sehingga nyaman untuk mengadakan kegiatan yang banyak.

Akses ke lokasi ini juga terbilang mudah karena dekat dengan pintu keluar tol Sidoarjo.

Sejarah Berdirinya GDS Jadi Venue PON hingga Harlah 1 Abad NU

Harlah 1 abad NU
Stadion GDS jadi venue Harlah 1 abad NU. (Foto by Mochammad Reza/website Stadion GDS)

GDS didirikan pada tahun 1984 atas prakarsa Bupati Sidoarjo waktu itu Sugondo. Diawali dengan pendirian kolam renang.

Kemudian dilanjutkan dengan pendirian lapangan tenis pada tahun 1986, gedung serbaguna pada tahun 1987, dan lapangan sepak bola pada tahun 1999.

GDS digunakan untuk penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XV tahun 2000 di Jawa Timur. Peresmian GDS bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) XV dan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia yang saat itu menjabat sebagai BJ Habibie.

Gelanggang Olahraga Gelora Delta mengelola lapangan sepak bola Gelora Delta Sidoarjo yang menjadi markas tim Deltras Sidoarjo ini mempunyai kapasitas 35.000 penonton.

Nama Delta sendiri diambil karena Kabupaten Sidoarjo dikelilingi oleh Sungai Berantas dan Laut Jawa. Hal itu diputuskan melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Sidoarjo Nomor 110 Tahun 1998.

Selain momentum olah raga yaitu PON, GDS juga telah dimanfaatkan untuk berbagai event besar seperti kegiatan istoghotsah agung yang diikuti oleh ratusan ribu warga Nahdlatul Ulama (NU) pada tahun 2017.

Dan pada tahun 2023, GDS akan kembali menjadi ajang tempat kegiatan akbar yang akan tercatat dalam sejarah perjalanan Nahdlatul Ulama.

Persiapan Pemkab Sidoarjo Jelang Hari H 1 Abad NU

Harlah 1 abad NU
Ilustrasi bendera NU dalam Harlah 1 abad NU. (NUOnline)

Menjadi tuan rumah Harlah 1 abad NU, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan, ini suatu kehormatan.

Pihaknya juga akan turut serta untuk mensukseskan acara yang akan dihadiri Presiden Jokowi dan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin serta tamu undangan dari dalam dan luar negeri.

“Pada 7 Februari bulan depan, Sidoarjo akan ada acara besar. PBNU telah memilih Stadion Gelora Delta Sidoarjo sebagai puncak peringatan satu abad NU. Saya mengundang seluruh jajaran pemerintah kabupaten dan instansi vertikal serta tokoh masyarakat dan tokoh agama. untuk ikut mensukseskan acara tersebut,” ujarnya, Selasa (3/1/2023) melansir laman NU Online.

Pihaknya telah menyiapkan keamanan, transportasi, transit bagi tamu undangan VVIP termasuk kesiapan kedatangan Presiden Joko Widodo bersama para sesepuh NU, masyarakat, pejabat PBNU serta para menteri dan gubernur yang hadir sebagai undangan.

Pihaknya juga telah menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 065/715/438.1.3.1/2023 tentang Tata Cara Sistem Kerja Pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

Dari surat edaran itu juga menginstruksikan agar seluruh kegiatan dibawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dirubah menjadi sistem belajar dari rumah. Instruksi itu berlaku bagi seluruh siswa SD dan SMP dan lainnya seperti TK dan PAUD.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *