Metaranews.co, Kesehatan – Bagi penderita penyakit diabetes, sebentar lagi bulan puasa. Dengan berpuasa, ternyata mampu memberikan dampak positif bagi penyintasnya. Seperti sehat tubuh.
Lalu, apa saja manfaat berpuasa yang dampaknya dapat dirasakan para penyintas penyakit diabetes?
Tak sedikit pasien diabetes yang melewatkan puasa karena takut berdampak pada kadar gula darahnya.
Padahal, puasa bisa mendatangkan kebaikan untuk membantu mengontrol gula darah. Apa manfaat puasa bagi penderita diabetes
Manfaat Puasa bagi Penderita Penyakit Diabetes
Bagi penderita diabetes, berpuasa merupakan tantangan tersendiri.
Melansir Hellosehat.com, jika Anda mengonsumsi obat diabetes, gula darah bisa turun terlalu drastis saat asupan makanan Anda dikurangi. Kondisi ini disebut hipoglikemia.
Hal ini juga berlaku bagi penderita diabetes yang makan terlalu banyak saat berbuka puasa. Mungkin, kebiasaan ini akan membuat gula darah melambung tinggi melebihi batas normal. Jadilah hiperglikemia.
Meski ada beberapa risiko, puasa tetap membawa manfaat bagi penderita diabetes. Sebelum memutuskan berpuasa atau tidak, Anda perlu memahami apa saja manfaat puasa bagi penderita diabetes.
1. Gula darah lebih terkendali
Saat Anda berpuasa selama 8 jam, tubuh mengalami banyak perubahan. Perubahan terbesar adalah saat menggunakan dan memproses energi yang akan digunakan.
Pada awalnya, tubuh memang menggunakan glukosa sebagai energi utama. Namun, saat gula habis, tubuh akan mulai memecah cadangan lemak untuk dijadikan energi.
Jika lemak terus-menerus digunakan sebagai energi, bukan tidak mungkin berat badan Anda akan berkurang.
Nah, ternyata penurunan berat badan ini bisa memengaruhi kerja tubuh dalam mengatur kadar gula darah, kolesterol darah, dan tekanan darah.
Itu sebabnya, puasa diketahui memiliki manfaat sebagai cara mengontrol kadar gula darah.
2. Mengurangi dosis obat
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Diabetic Medicine (2007) menjelaskan bahwa puasa dapat mempengaruhi berapa banyak insulin yang dibutuhkan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penderita diabetes tipe 1 yang berhasil berpuasa dengan mengurangi dosis insulin yang dibutuhkan.
Penelitian menunjukkan bahwa salah satu manfaat puasa bagi penderita diabetes adalah mengurangi dosis insulin. Namun, studi lain yang lebih menjanjikan masih diperlukan.
3. Menjaga kesehatan hati
Manfaat puasa juga dapat memberikan efek yang baik untuk organ hati, termasuk untuk kesehatan jantung penderita diabetes.
Pada umumnya, tubuh Anda tidak sepenuhnya menggunakan glukosa, sebagian akan disimpan sebagai cadangan energi (glikogen) yang tersimpan di hati Anda.
Namun, jika Anda berhenti makan cukup lama, tubuh Anda akan mulai membakar lemak untuk energi.
Journal of Experimental and Therapy Medicine (2021) menjelaskan bahwa pembakaran lemak sebagai energi akan menurunkan berat badan.
Ketika berat badan terjaga dan obesitas dihindari, kondisi ini akan menjaga kesehatan hati.
Namun, penelitian ini masih diujikan pada hewan sehingga masih diperlukan studi skala besar pada manusia untuk membuktikan manfaat puasa ini.
4. Meningkatkan disiplin
Menurut Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD, KEMD, FINASIM saat ditemui dalam wawancara eksklusif, salah satu manfaat puasa bagi penderita diabetes adalah meningkatkan disiplin minum obat.
“Selama berpuasa, Anda hanya diperbolehkan makan dan minum 2 kali, yaitu saat sahur dan berbuka puasa,” kata dr. Siddhartha
“Jadi, mau tidak mau, penderita diabetes juga harus mengikuti pola ini dan mematuhi penggunaan dosis obat yang telah diberikan oleh dokter,” imbuhnya.
Pola makan yang lebih teratur dan konsumsi obat-obatan inilah yang membuat mereka lebih disiplin dari hari-hari biasanya. Dengan begitu, kontrol gula darah bisa lebih baik.
Itulah beberapa dampak positif berpuasa bagi para penyintas diabetes. Puasa bukan hanya sekedar menuntaskan tanggung jawab, melainkan juga bisa membuat tubuh menjadi sehat karena pola hidup yang baik.