Sebuah Alasan, Mengapa Seseorang Bisa Menjadi Keras Kepala

keras kepala
Ilustrasi seseorang yang keras kepala. (iStock)

Metaranews.co, Kesehatan – Dalam lingkungan pertemanan atau pekerjaan, pasti akan selalu ada orang yang keras kepala atau bahasa sederhananya kepala batu.

Mengapa bisa? Apakah sejatinya makna dari keras kepala itu?

Bacaan Lainnya

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), yang dimaksud dengan keras kepala adalah sifat tidak mau mengikuti nasihat orang lain. Orang dengan sifat ini juga sering disebut kepala batu.

Mereka cenderung menolak untuk mengubah pendapat atau pandangan mereka tentang sesuatu, artinya ingin selalu terlihat benar dan pandai.

Selain itu, orang dengan sifat ini juga memiliki kegigihan dalam ide yang dimilikinya. Mereka juga cenderung tidak mudah berubah meskipun orang lain di sekitarnya melakukan perubahan.

Seseorang dengan sifat ini umumnya dikaitkan dengan sifat negatif. Ini karena orang dengan tipikal karakter ini dapat dilihat sebagai penghalang, terutama ketika mereka dikooptasi.

Alice Boyes, peneliti dan psikolog klinis dari Psychology Today menyatakan bahwa seseorang yang memiliki karakter ini cenderung memiliki kreativitas yang lebih tinggi.

Karena sikap yang gigih dan tidak mau melakukan saran orang lain, dari situ mungkin menjadikan orang itu lebih kreatif dan lebih terdorong untuk mencapai sesuatu.

Melabeli teman, rekan kerja, atau orang lain sebagai keras kepala itu mudah. Lebih sulit untuk mengenali sifat ini dalam diri.

Melansir Harvard Business Review, berikut beberapa ciri keras kepala yang bisa dilihat pada diri sendiri.

  1. Berdiri teguh dan bersikeras untuk menyampaikan maksud dari ide atau rencana yang Anda miliki, meskipun Anda tahu itu salah.
  2. Memaksa diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang Anda inginkan meskipun tidak ada orang lain yang mau melakukannya.
  3. Ketika orang lain mempresentasikan sebuah ide, Anda cenderung menunjukkan semua alasan mengapa ide tersebut tidak berhasil.
  4. Tampak marah, frustrasi, dan tidak sabar ketika orang lain mencoba membujuk Anda untuk melakukan sesuatu yang sebelumnya tidak Anda setujui.
  5. Menyetujui atau melakukan dengan setengah hati atas permintaan orang lain, tetapi tetap berakhir dengan melakukan sesuatu yang sama sekali berbeda.

Mengapa Seseorang Bisa Keras Kepala?

Melansir Hellosehat, secara umum, sifat keras kepala seringkali merupakan tanda kecemasan yang dialami seseorang. Ini juga tampaknya menjadi cara untuk menjaga keseimbangan kesehatan mental orang tersebut yang sangat rapuh.

Sifat ini juga terkadang muncul dari kecenderungan untuk tidak sama dengan orang lain. Orang yang keras kepala biasanya ingin melakukan sesuatu dengan caranya sendiri.

Di sisi lain, sifat ini juga ada pada orang yang meragukan kemampuannya. Mereka sering takut untuk memberikan masukan meskipun itu berguna.

Pada dasarnya sifat keras kepala bisa muncul karena peristiwa atau interaksi tertentu. Orang mungkin tidak menampilkan sifat-sifat negatif ini sepanjang waktu.

Anda mungkin hanya menunjukkan sifat ini kepada orang-orang tertentu yang menyebabkan Anda sakit atau trauma di masa lalu. Sifat ini bisa eksis sebagai bentuk balas dendam dan untuk melepaskan kebencian dalam diri Anda.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *